Untuk mesin cuci 2 tabung, sebaiknya pastikan pakaian dikeringkan dengan baik di tabung cuci.
Setelah air pada tabung cuci dibuang dan pakaian sudah tidak terlalu basah (cirinya air tidak menetes), baru pindahkan ke pengering.
Seringkali Moms mengetahui bahwa mesin cuci bergetar saat digunakan. Hal ini sebenarnya bukan pertanda yang baik.
Sebab, gerakan goyang dapat menyebabkan kerusakan pada mesin dan sekitarnya.
Pastikan mesin cuci rata dan keempat kakinya berada di lantai, dengan semua bagian mesin cuci berada sedekat mungkin dengan lantai.
Mencuci pakaian pasti akan meninggalkan residu deterjen, yang dapat mempengaruhi sistem kerja mesin cuci.
Cegah penumpukan detergen dengan menjalankan siklus muatan kosong tapi penuh dan tuangkan 2 hingga 4 cangkir cuka putih (tergantung kapasitas mesin).
Jangan lupa juga untuk membersihkan dispenser pelembut kain secara rutin.
Barangkali Moms ingin pekerjaan cepat selesai sehingga langsung memasukkan pakaian dalam jumlah banyak. Hal ini sebaiknya tidak dilakukan, ya.
Mesin mungkin akan tetap berputar jika kelebihan muatan, namun lama kelamaan, hal ini akan membuatnya rusak.
Beban berlebih juga berarti pakaian tidak dapat dicuci dengan benar karena agitator tidak dapat bergerak secara normal yang artinya, pakaian tak bersih seperti biasanya.
Baca Juga: Masih Banyak yang Keliru, Ini Perbandingan Baju dan Air di Mesin Cuci agar Tidak Overload
Penulis | : | Amallia Putri |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR