Nakita.id - Yuk, Moms ketahui beberapa cara yang bisa dilakukan agar minyak goreng tak mudah tengik.
Setelah menggunakan minyak goreng untuk memasak, biasanya Moms menyimpannya di dalam wadah untuk digunakan nanti.
Ini adalah cara yang umum digunakan sehingga minyak goreng tak mudah habis.
Namun, seringkali setelah disimpan minyak goreng malah jadi bau tengik dan Moms pun ragu untuk menggunakannya.
Biasanya, minyak goreng yang berubah aroma seperti ini disebabkan karena cara penyimpanannya.
Ini dia beberapa cara yang bisa dilakukan terkait penggunaan dan penyimpanan minyak goreng bekas agar tak mudah bau.
Agar tidak mudah tengik, perhatikan cara penyimpanannya dengan cermat seperti berikut ini:
1. Gunakan minyak kelapa sawit dalam enam bulan setelah dibeli.
2. Apabila tercium aroma yang kurang enak, rasa tengik, atau minyak berubah warna, sebaiknya tidak digunakan lagi ya, Moms.
3. Hindari menyimpan minyak di tempat yang suhu lebih rendah karena bisa menyebabkan minyak mengental.
4. Gunakan wadah dari kaca atau aluminium untuk menyimpan minyak dan hindari wadah yang mengandung elemen tembaga.
5. Kurangi penggunaan garam dalam makanan gorengan apabila Moms ingin menggunakan sisa minyak untuk menggoreng makanan selanjutnya.
6. Hindari menggunakan cairan atau bumbu cair dalam minyak saat menggoreng, apabila ingin digunakan kembali saring minyak ketika masih hangat.
Setelah disimpan dengan baik, Moms juga perlu tahu caranya agar minyak goreng tetap awet.
Dengan begitu, Moms bisa menghemat anggaran untuk kebutuhan minyak goreng.
Belum banyak yang tahu jika permukaan bentuk wajan bisa memengaruhi irit atau tidaknya minyak goreng.
Pasalnya, semakin cekung permukaannya, maka isi minyak goreng yang Moms tuangkan juga semakin banyak.
Maka sebaiknya, gunakan wajan yang datar dan goreng dengan wajan anti lengket, sehingga Moms tidak perlu menghabiskan minyak terlalu banyak.
Moms harus tahu kalau suhu minyak goreng yang tidak sesuai bisa memengaruhi jumlah minyak yang terserap ke dalam makanan.
Hal ini juga membuat tekstur makanan menjadi terlalu lembek, sebaiknya gunakan api sedang.
Apabila masih memiliki sisa minyak goreng bekas, dapat Moms manfaatkan untuk menggoreng daging, ayam, atau ikan.
Moms perlu untuk membersihkan minyak bekas pakai sebelum disimpan pada wadah.
Baca Juga: Tak Perlu Selalu Ganti Minyak, Ikuti Tips Menjernihkan Minyak Goreng Bekas Pakai Ini!
Pasalnya, sisa-sisa makanan yang tidak dibersihkan bisa memicu pertumbuhan bakteri.
Sehingga, ini dapat merusak kualitas minyak yang Moms miliki.
Gunakan saringan halus untuk menyaring sisa-sisa makanan di dalam minyak goreng.
Setelah itu, perhatikan wadah yang digunakan untuk menyimpan minyak.
Sebaiknya, simpan minyak bekas dalam wadah yang bersih dan diletakkan di tempat yang sejuk.
Menumis makanan hanya menggunakan sedikit minyak.
Moms bisa gunakan minyak sisa memasak untuk menumis bahan makanan.
Bahan makanan yang biasa dimasak dengan cara ditumis adalah nasi goreng, sayuran, tahu, dan lainnya.
Itulah tadi beberapa hal yang bisa dilakukan untuk menyimpan dan menghemat minyak goreng.
Apakah Moms sudah melakukan tips-tips di atas untuk menyimpan dan menghemat minyak goreng?
Jika belum, selamat mencoba, Moms.
Baca Juga: Tips Menghemat Minyak Goreng Setelah Digunakan Memasak
Penulis | : | Amallia Putri |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR