Jenis Kanker yang Banyak Menyerang Anak Indonesia menurut Kemenkes, Mulai dari Penyebab hingga Gejalanya

Data di Indonesia tahun 2021-2022 menurut IP-CAR Tahun 2022, terdapat 129 kasus tumor otak pada anak.

5. Tumor Wilms (Nefroblastoma)

Jenis kanker anak satu ini merupakan tumor embrional yang berasal dari ginjal, Moms dan Dads.

Tumor Wilms sendiri adalah tumor ginjal yang terbanyak pada anak di dunia, termasuk Indonesia.

Berdasarkan data IP-CAR tahun 2021, didapatkan 49 kasus tumor Wilms dari 1.447 pasien kanker anak Indonesia (3,4%).

6. Neuroblastoma

Neuroblastoma merupakan tumor ganas yang berasal dari sistem saraf simpatis.

Angka kejadian neuroblastoma adalah 10,5 per 1.000.000 anak dibawah usia 15 tahun, dengan puncak angka kejadiannya di usia balita dengan rata-rata pada usia 2 tahun.

7. Osteosarkoma

Osteosarkoma adalah jenis keganasan pada tulang primer yang berasal dari sel pembentuk tulang (osteoblast).

Kanker anak satu ini banyak ditemukan pada anak kelompok usia remaja, dengan insiden tertinggi pada usia 10 tahun dan lebih sering dijumpai pada laki-laki.

8. Karsinoma Nasofaring

Sebagai informasi, nasofaring sendiri terletak di daerah antara hidung dan tenggorokan.

Karsinoma nasofaring adalah tumor ganas pada nasofaring, dimana tumor sulit diperiksa dan sering terlambat terdeteksi.

Indonesia merupakan salah satu negara dengan prevalensi karsinoma nasofaring yang tinggi, dengan anak laki-laki yang lebih banyak menderita kanker jenis ini dibanding perempuan.

Baca Juga: Menguras Energi Fisik dan Mental, Ini 4 Peran Orangtua yang Bisa Dilakukan dalam Mendukung Pasien Kanker Anak Menjalankan Terapi

PROMOTED CONTENT