Nakita.id - Saat ini hampir seluruh masyarakat Indonesia menggunakan kompor gas.
Penggunaan kompor gas dinilai lebih irit dibandingkan Moms menggunakan bahan bakar minyak tanah.
Akan tetapi, kasus ledakan kompor gas seringkali terjadi.
Akibat kebocoran dari tabung gas, kebakaran semakin tak bisa terelakan.
Kebocoran tabung gas biasanya disebabkan dalam menggunakan selamg regulator.
Baik dari segi pemasangan dan pemasangan regulator yang salah.
Dilansir dari berbagai sumber, berikut cara merawat selang kompor gas agar tidak bocor.
Cara merawat selang kompor gas agar tidak bocor adalah dengan mengecek kondisi selang regulator secara berkala.
Sebelum memasang gas LPG, sebaiknya Moms lihat kondisi tabung dan selang terlebih dahulu.
Untuk tabung, pastikan kondisinya masih bagus dan belum kadaluarsa.
Moms juga perlu melihat kondisi dari selang apakah terlihat apakah ada keretakan atau tidak.
Baca Juga: Benarkah Tabung Gas yang Bocor Bisa Diatasi dengan Merendam di Air? Ini Faktanya
Umumnya, selang gas yang terbuat dari karet rentan mengalami kebocoran.
Ada banyak jenis regulator yang dijual bebas di pasaran.
Cara merawat selang kompor gas agar tidak bocor adalah dengan memastikan produk regulatoir ber SNI.
Pastikan terdapat logo Standar Nasional Indonesia (SNI).
Moms bisa memilih jenis regulator apapun asalkan berlogo SNI.
Baik regulator murah atau mahal, tetap pastikan keamanannya ya Moms.
Pastikan Moms sudah benar dalam pemasangan selang gas.
Ketika pemasangan regulator jangan sampai ditekan.
Apalagi sampai ditindih dengan batu atau menggunakan benda berat lainnya.
Ikuti langkah yang benar, dengan memasukkan regulator pada gas yang cukup diputar lalu disejajarkan dan digoyangkan sedikit.
Kemduian, kunci selang dengan memutar tombol switch ke bawah.
Baca Juga: Pembelian Gas LPG 3 Kg Harus Pakai KTP di Tahun 2023, Benarkah Dibatasi?
Dalam penggunaan kompor gas, Moms juga harus memastikan tidak adanya suara gas yang mendesis.
Serta jangan nyalakan kompor apabila tercium bau gas.
Apabila sudah dinyatakan aman, Moms bisa memakai kompor gas sesuai dengan keperluan.
Moms harus tahu jika regulator memiliki sistem pengamanan switch untuk memasang dan pengamanan selang.
Switch di regulator memiliki tiga aturan, seperti:
- Posisi switch ke atas menandakan jika regulator terbuka.
Serta bisa digunakan untuk melepas regulator dari tabung gas.
- Apabila posisi di bawah, ini regulator akan terkunci dan terpasang.
Dalam posisi ini kompor gas dapat digunakan.
- Switch setengah atau berada di tengah, ini berarti regulator dalam keadaan aman terkunci dan gas tidak dapat keluar melalui selang.
Untuk mencegah terjadinya kebakaran, sebaiknya Moms lepaskan selang dari gas dan jangan tinggalkan kompor dalam keadaan menyala, serta matikan alat elektronik apabila hendak pergi dari rumah.
Baca Juga: Siap-siap Subsidi Gas LPG 3 Kg Akan Diubah, Siapkan KTP untuk Beli Gas
Penulis | : | Ruby Rachmadina |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR