Lebih lanjut, Venna menceritakan dampak dari KDRT yang dialaminya.
Ibu tiga anak ini menyampaikan kalau dia menjadi linglung dan pernah lupa jalan ke rumah.
"Kalau trauma sampai saat ini saya bicara ada trauma karena kalau kayak kemarin nyetir, udah tahu jalurnya tuh dari sekolah Vania tinggal lurus aja ke rumah. Suka tiba-tiba distract, belok," cerita Venna.
Venna juga lupa ketika mendatangi sebuah tempat usia janjian dengan temannya.
"Kayak saya janjian dimana, kok kayaknya bukan di mall ini tapi kok ke mall ini."
"Misalnya dari Plaza Senayan ke Senayan City kayak gitu-gitu pasti ada trauma," ungkap Venna Melinda.
Sampai saat ini, Venna masih berusaha untuk sembuh dari trauma yang disebabkan oleh KDRT.
"Karena saya juga masih terus healing ya dan yang paling penting memang saya kan sekarang juga curhat sama Allah alhamdulillah yang saya rasakan sekarang bisa tenang aja menghadapi apapun pemberitannya," ungkap Venna Melinda.
"Apapun ya playing victim sih paling bener dari korban KDRT adalah di-playing victim dari adanya yaitu ya psywar kadang suka pemicu juga ya tapi suka minta Allah kekuatan dan juga kesabaran yang luar biasa," tukasnya.
Dorong Bapak Lebih Aktif dalam Pengasuhan, Sekolah Cikal Gelar Acara 'Main Sama Bapak' Bersama Keluarga Kita dan WWF Indonesia
Penulis | : | Diah Puspita Ningrum |
Editor | : | Diah Puspita Ningrum |
KOMENTAR