Bau bisa muncul dari keju yang berjamur, daging atau makanan laut, hingga makanan yang membusuk.
Selain bau menyengat, makanan yang berjamur dan berubah tekstur juga bisa menjadi tanda makanan basi.
Tumpahan makanan bisa luput dari perhatian terutama di lemari es yang sempit.
Jika tidak diperhatikan, cairan yang tumpah dapat menjadi tempat berkembang biaknya bakteri dan jamur yang menyebabkan bau lemari es tidak sedap.
Oleh karena itu, rutin periksa sudut, celah, dan area yang sulit dijangkau di dalam lemari es.
Bakteri dan jamur sangat menyukai sayuran dan buah-buahan tua.
Saat sayuran atau buah membusuk, mereka dapat mengeluarkan cairan yang tidak enak dan membuat lemari es berbau tidak sedap.
Apabila buah dan sayur sudah dalam kondisi terlalu matang dan tidak bisa dimakan, sebaiknya segera buang.
Jangan lupa untuk memeriksa di bawah tempat sampah karena air dan sisa makanan dapat menumpuk dan meninggalkan bau busuk.
Jika lemari es tidak cukup dingin, makanan yang Moms simpan di dalamnya dapat dengan mudah rusak dan terkontaminasi oleh jamur dan bakteri berbahaya.
Sementara itu, jika terlalu dingin, embun beku dapat terbentuk di dalam dan meninggalkan bau lembap dan tidak sedap.
Penulis | : | Aullia Rachma Puteri |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR