Baca Juga: Jadwal Imsak & Salat untuk Wilayah Bali dan Sekitarnya 4 April 2023
Dilansir dari Muhammadiyah, pahala puasa akan dilipatgandatkan oleh Allah tanpa adanya batas, apabila dilaksanakan dengan sungguh-sungguh dan ikhlas.
Hal itu karena di dalam puasa terdapat unsur perjuangan yang berat, yakni mengendalikan diri dari segala godaan dan syahwat.
Dua hal itu akan membawa seseorang kepada berbagai perbuatan yang merugikan dan bertentangan.
Orang yang melaksanakan puasa, akan mendapatkan dua kegembiraan di dalamnya.
Dua kegembiraan tersebut, yakni kegembiraan duniawi nikmatnya saat berbuka puasa dan kegembiraan ukhrawi saat menemui Allah di akhirat kelak.
Berpuasa yang dilakukan oleh seseorang satu hari saja di jalan Allah, akan dijauhkan dirinya dari api neraka sejauh 70 tahun.
Sehingga bila berpuasa Ramadhan selama 30 hari penuh, maka seseorang akan dijauhkan beribu-ribu tahun dari api neraka.
Seseorang yang berpuasa Ramadhan akan diampuni dosa-dosanya yang telah lalu oleh Allah.
Namun, dengan catatan bahwa orang tersebut berpuasa dengan penuh keimanan dan pengharapan terhadap Allah, bukan ingin mendapat pujian dari sesama manusia. Serta mengerjakannya dengan sungguh-sungguh dan menjaga dirinya sebagaimana mestinya.
Dengan berpuasa, seseorang akan terdorong untuk melakukan kebaikan, seperti bersedekah.
Hal ini karena seseorang merasakan bagaimana rasanya menahan lapar dan haus yang kemudian memunculkan rasa empati dalam dirinya untuk berbagi kepada sesama.
Baca Juga: Cari Tahu Waktu Sahur Terbaik Bagi Kesehatan Sesuai Anjuran Rasullah SAW
Penulis | : | Syifa Amalia |
Editor | : | Kirana Riyantika |
KOMENTAR