- Riwayat preeklamsia dalam keluarga
- Gangguan autoimun, seperti lupus
- Obesitas
Selain itu, preeklamsia juga bisa dipicu oleh stres yang secara langsung dapat meningkatkan tekanan darah.
Seperti yang sudah disampaikan sebelumnya, komplikasi kehamilan ini tak bisa sembarang diatasi dan butuh bantuan tenaga medis untuk mengatasinya.
Untuk tindakannya sendiri bergantung pada seberapa parah preeklamsia yang Moms alami dan usia kehamilan saat itu.
Jika Moms mendekati HPL, biasanya Moms disarankan untuk segera bersalin.
Meski bisa melakukan persalinan normal, akan tetapi sangat disarankan untuk melakukan persalinan caesar.
Selain itu, tenaga medis juga akan memberikan obat-obatan untuk membantu paru janin berkembang dan mengatur tekanan darah sampai lahir dengan selamat.
Akan tetapi, jika preeklamsia muncul lebih awal, biasanya dokter kandungan akan memantau perkembangannya selama kehamilan.
Moms juga akan lebih banyak melakukan kunjungan rutin ke dokter, termasuk USG, tes urine, dan tes darah.
Baca Juga: 8 Manfaat Makan Alpukat Saat Hamil, Mulai dari Mengobati Anemia hingga Turunkan Risiko Preeklamsia
Penulis | : | Shannon Leonette |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR