Pastikan untuk selalu menjemur handuk atau tikar kamar mandi setelah digunakan.
Jangan biarkan tetesan air mengumpul di wastafel, bathtub, atau shower.
Sediakan ventilasi yang baik di kamar mandi untuk membantu sirkulasi udara dan mengurangi kelembapan.
3. Memperbaiki Kerusakan di Kamar Mandi
Kerusakan di kamar mandi seperti kerusakan pipa atau kebocoran air dapat meningkatkan kelembapan di kamar mandi. Hal ini dapat menjadi tempat hidup bagi kelabang.
Pastikan untuk memperbaiki kerusakan segera setelah ditemukan.
Selain membantu mencegah kelabang, memperbaiki kerusakan di kamar mandi juga dapat mengurangi biaya perbaikan yang lebih besar di kemudian hari.
4. Menggunakan Pestisida Non-Kimia
Jika kelabang tetap muncul di kamar mandi meskipun telah membersihkan dan menjaga kelembapan, mungkin perlu menggunakan pestisida.
Namun, hindari menggunakan pestisida yang mengandung bahan kimia berbahaya.
Sebaiknya gunakan pestisida non-kimia yang aman dan efektif seperti larutan cuka atau minyak kayu putih.
Baca Juga: Cara Membersihkan Lantai Kamar Mandi dengan Cepat dan Efektif
Penulis | : | Diah Puspita Ningrum |
Editor | : | Diah Puspita Ningrum |
KOMENTAR