"Kehadiran Kids Collection 2023 merupakan wujud komitmen Jotun untuk memenuhi impian setiap anak untuk memiliki ruang yang ajaib dan juga nyaman," lanjut Ram yang saat ini menjabat sebagai President Director PT Jotun Indonesia.
Natrah Omar Rahim juga mengungkapkan, Jotun memahami bahwa setiap anak memiliki keunikan dan kepribadian yang berbeda-beda, sehingga membutuhkan pengalaman yang berbeda pula dalam mengeksplorasi dunia warna.
"Kenyataan yang mengesankan ini memberikan inspirasi bagi Jotun untuk menciptakan rangkaian koleksi warna cat eksklusif yang memberikan keindahan sekaligus keajaiban dalam kehidupan mereka," ungkap Natrah lagi, yang saat ini menjabat sebagai Regional Colour Marketing Manager South East Asia & Pacific Jotun.
Ditambah, Jotun Kids Collection 2023 ini pertama kali diperkenalkan di Indonesia.
Ada sebanyak 21 pilihan warna dari tiga palet warna bertemakan alam yang dihadirkan Jotun.
Yakni, Pastel Forest (yang menangkap esensi dari hutan yang rimbun), Eternal Ocean (tercipta dari kekaguman keindahan laut yang memesona), dan Pinkish Pastures (bagi para pemimpi untuk terus berkreasi di balutan warna merah muda).
Setiap warna dirancang untuk membawa perbedaan dalam hidup mereka, sehingga menciptakan dunia yang penuh dengan warna dan keindahan yang menginspirasi.
Peluncuran koleksi terbaru Jotun ini disambut dengan baik oleh Tya sendiri.
"Saya senang sekali Jotun meluncurkan koleksi warna terbaru yang bertemakan alam dengan 21 pilihan warna yang beragam. Hal ini memberikan pengayaan pada anak-anak untuk berimajinasi dan berkreativitas sesuai karakter dan kepribadian mereka," ungkap Tya dengan senang.
"Kebetulan sebentar lagi liburan sekolah tiba. Mengajak anak-anak mengecat ulang kamar mereka menggunakan koleksi warna terbaru dari Jotun ini pasti jadi kegiatan yang menyenangkan dan seru untuk mengisi hari libur mereka," lanjutnya berkata.
Tak sampai di situ. Dalam rangka mengusung gagasan akan area ramah anak yang indah, koleksi imajinatif ini merupakan penyempurna dari produk ultra-premium Majestic Sense.
Perempuan Inovasi 2024 Demo Day, Dorong Perempuan Aktif dalam Kegiatan Ekonomi Digital dan Industri Teknologi
Penulis | : | Shannon Leonette |
Editor | : | Kirana Riyantika |
KOMENTAR