Nakita.id - Ambeien, juga dikenal sebagai wasir, adalah kondisi umum di mana pembuluh darah di sekitar anus dan rektum membengkak dan meradang.
Salah satu gejala yang sering terjadi pada ambeien adalah pendarahan.
Pendarahan pada ambeien dapat terjadi saat buang air besar atau bahkan dalam keadaan istirahat.
Dalam artikel ini, kami akan membahas penyebab ambeien berdarah dan beberapa cara untuk mengatasinya.
1. Tekanan pada pembuluh darah
Salah satu penyebab utama ambeien berdarah adalah peningkatan tekanan pada pembuluh darah di sekitar anus. Tekanan ini bisa terjadi saat Moms mengejan terlalu keras saat buang air besar.
Biasanya, pengejan yang berlebihan terjadi karena sembelit kronis, di mana tinja menjadi keras dan sulit untuk dikeluarkan.
Pengejan yang terus-menerus dan berlebihan menyebabkan pembuluh darah menjadi meradang dan pecah, sehingga menyebabkan pendarahan.
2. Kurangnya serat dalam diet
Diet rendah serat dapat menyebabkan sembelit dan menyebabkan pengejan yang berlebihan saat buang air besar.
Serat membantu menjaga tinja tetap lunak dan mudah dikeluarkan dari tubuh.
Baca Juga: Komplikasi dan Bahaya Terjadinya Ambeien pada Ibu Hamil, Jangan Disepelekan Moms!
Ketika kurang serat dalam diet, tinja cenderung menjadi keras dan sulit dikeluarkan, meningkatkan risiko terjadinya tekanan berlebih pada pembuluh darah di sekitar anus.
Akibatnya, ambeien dapat menjadi meradang dan berdarah.
3. Kehamilan dan persalinan
Selama kehamilan, perubahan hormonal dan tekanan pada perut yang meningkat dapat menyebabkan pembuluh darah di sekitar anus membengkak dan berdarah.
Persalinan juga dapat menyebabkan tekanan berlebih pada area tersebut, terutama jika proses persalinan melibatkan pengejan yang intens.
Oleh karena itu, banyak wanita mengalami ambeien selama kehamilan atau setelah melahirkan.
4. Gaya hidup yang tidak sehat
Gaya hidup yang tidak sehat, seperti kebiasaan duduk terlalu lama atau kurangnya aktivitas fisik, dapat menyebabkan penumpukan tekanan pada pembuluh darah di sekitar anus.
Posisi duduk yang lama, terutama di toilet, dapat meningkatkan risiko ambeien berdarah.
Selain itu, kurangnya aktivitas fisik mengurangi sirkulasi darah yang sehat, yang dapat menyebabkan pembengkakan dan peradangan pada pembuluh darah di daerah tersebut.
1. Perbaiki pola makan
Baca Juga: Begini Cara Menyembuhkan Ambeien pada Ibu Hamil dengan Bahan Alami
Mengubah pola makan Moms menjadi lebih sehat dan kaya serat dapat membantu mengatasi ambeien berdarah.
Tambahkan makanan tinggi serat ke dalam diet Moms, seperti buah-buahan, sayuran, biji-bijian, dan kacang-kacangan.
Serat membantu menjaga tinja tetap lunak dan mencegah sembelit, sehingga mengurangi tekanan pada pembuluh darah di sekitar anus.
Selain itu, pastikan Moms minum banyak air untuk menjaga tubuh tetap terhidrasi dan memperlancar pencernaan.
2. Hindari mengejan terlalu keras saat buang air besar
Cara penting untuk mengatasi ambeien berdarah adalah dengan menghindari mengejan terlalu keras saat buang air besar.
Jika Moms mengalami sembelit, hindari menunda keinginan untuk buang air besar.
Sebaliknya, cobalah untuk pergi ke toilet sesegera mungkin dan berusaha untuk buang air besar dengan tenang dan tanpa mengejan terlalu keras.
Jika perlu, gunakan pencahar yang direkomendasikan oleh dokter untuk melunakkan tinja dan mempermudah buang air besar.
3. Gunakan kompres dingin
Kompres dingin dapat memberikan bantuan sementara dari rasa nyeri dan peradangan pada ambeien.
Baca Juga: Cara Mengatasi Ambeien pada Ibu Hamil dengan Bahan Alami
Moms dapat menggunakan kantung es atau handuk yang dibasahi dengan air dingin dan ditempatkan di area yang terkena.
Kompres dingin dapat membantu mengurangi pembengkakan dan meringankan gejala ambeien berdarah.
4. Gunakan obat-obatan topikal
Obat-obatan topikal seperti salep atau krim yang mengandung bahan seperti hidrokortison atau lidokain dapat membantu meredakan gejala ambeien berdarah.
Obat-obatan ini biasanya tersedia tanpa resep dan dapat membantu mengurangi rasa nyeri, peradangan, dan gatal pada area yang terkena.
Namun, pastikan Moms berkonsultasi dengan dokter atau apoteker sebelum menggunakan obat-obatan tersebut.
5. Perhatikan kebersihan area anus
Penting untuk menjaga kebersihan area anus agar terhindar dari infeksi dan iritasi yang dapat memperburuk kondisi ambeien.
Setelah buang air besar, bersihkan area tersebut dengan lembut menggunakan tisu basah atau kain lembut yang dibasahi air hangat.
Hindari penggunaan tisu toilet yang kasar atau menggosok area tersebut dengan terlalu kuat.
Setelah membersihkan, keringkan area dengan lembut dengan menepuk-nepuknya menggunakan handuk bersih.
Baca Juga: Biaya Operasi Ambeien Bisa Sampai Puluhan Juta? Ini Faktanya
Sebagian artikel ini ditulis dengan menggunakan bantuan kecerdasan buatan
| Penulis | : | Diah Puspita Ningrum |
| Editor | : | Diah Puspita Ningrum |
KOMENTAR