Caranya, tangan direndam dalam air yang mengandung larutan garam selama beberapa menit.
Terapi ini harus dilakukan secara teratur untuk hasil yang efektif.
Injeksi botox dapat membantu mengendalikan keringat berlebih dengan memblokir sinyal yang memicu produksi keringat.
Efeknya dapat bertahan selama beberapa bulan sebelum perlu dilakukan injeksi ulang.
Dokter dapat meresepkan obat antikolinergik yang dapat mengurangi produksi keringat berlebih.
Namun, obat ini dapat memiliki efek samping dan harus digunakan dengan pengawasan medis.
Jika metode lain tidak memberikan hasil yang memuaskan, pilihan terakhir adalah operasi.
Operasi sympathectomy dapat menghilangkan gangguan sinyal yang memicu produksi keringat berlebih.
Namun, operasi ini memiliki risiko dan efek samping tertentu.
Semoga artikel diatas bermanfaat, ya. Konsultasikan lebih lanjut dengan dokter spesialis jika masih ada yang ingin ditanyakan.
Sebagian isi artikel ini ditulis dengan menggunakan bantuan kecerdasan buatan.
Baca Juga: Menghilangkan Bau Badan dan Keringat Tak Sedap Hanya dengan Garam, Ini Caranya!
Rayakan Hari Ibu dengan Kenyamanan di Senyaman, Studio Yoga dan Meditasi Khusus Wanita Berdesain Modern serta Estetik
Penulis | : | Shannon Leonette |
Editor | : | Kirana Riyantika |
KOMENTAR