Sebagai catatan, ketika ingin melakukan hubungan intim, Moms harus memerhatikan terlebih dahulu kondisi tubuh.
Sebab, ada beberapa kondisi yang sangat tidak disarankan untuk Moms melakukan hubungan intim.
Seperti, selama hamil Moms pernah mengalami pendarahan, sakit perut atau kram, riwayat kelemahan serviks, dan plasenta previa atau plasenta rendah.
Meskipun tidak ada bukti kuat hubungan intim akan membuat kondisi tersebut menjadi lebih buruk, tapi dokter menyarankan Moms untuk menghindarinya sebagai tindak pencegahan.
Selain itu, dokter pun menyarankan untuk menghindari hubungan intim selama hamil ketika pasangan memiliki herpes genital.
Herpers genital yaitu infeksi pada alat kelamim yang dapat terjadi pada pria dan wanita, penyakit ini termasuk dalam Infeksi Menular Seksual (IMS).
Umumnya, herpes genital ditularkan melalui vagina, anal, dan oral saat sedang melakukan hubungan intim.
Risiko saat melakukan hubungan intim di mana pasangan Moms memiliki herpes genital, akan berpengaruh pada tumbuh kembang janin.
Kemudian, meski hubungan intim saat hamil itu diperbolehkan, tetapi jangan terlalu sering ya Moms, karena dapat memicu terjadinya infeksi saluran kandung kemih.
Baca Juga: Posisi Tidur untuk Mengurangi Mual Saat Hamil Muda, Cari Tahu Moms!
Penulis | : | Diah Puspita Ningrum |
Editor | : | Diah Puspita Ningrum |
KOMENTAR