Nakita.id - Siapa yang tidak senang melihat anak menyantap makanannya dengan lahap?
Dengan begitu, asupan nutrisinya akan selalu terpenuhi.
Tapi, tak jarang anak lama-lama menunjukkan sikap tutup mulut jika ditawarkan makanan.
Sebenarnya, masalah tidak nafsu makan pada anak ini bisa diatasi.
Perlu andil Moms dan juga Dads untuk BerperanSama mengatasi masalah yang satu ini.
Kali ini, Dads perlu tahu apa saja hal yang perlu dilakukan untuk mencegah dan mengatasi masalah anak susah makan.
Yuk, simak triknya berikut ini.
Salah satu hal yang perlu dilakukan oleh Dads adalah menyediakan makanan yang sekiranya anak mudah untuk menyantapnya.
Misalnya, jika Moms sedang memasak ayam untuk makan malam, Dads bisa memotong atau membuatnya menjadi suwiran ayam.
Atau jika membuat makanan simpel seperti wortel rebus, Dads bisa memotongnya menjadi seukuran jadi anak.
Anak senang mengonsumsi makanan yang bisa digenggam olehnya.
Baca Juga: Cara Ayah Berperan Sama Mendukung Anak Bersahabat dengan Teman Sekolahnya
Dads juga penting untuk menciptakan suasana makan malam yang mendukung untuk semuanya bisa bersantap ria.
Berikan contoh yang baik untuk anak saat di meja makan.
Misalnya dengan menghabiskan makanan yang ada di atas piring.
Dengan begitu anak termotivasi untuk menghabiskan makanannya.
Seringkali anak mau makan, namun hanya yang dia sukai saja. Salah satunya makanan manis.
Ya, memang makanan manis disukai oleh anak-anak. Namun sediakan makanan manis yang sehat, ya.
Camilan kemasan manis barangkali bukan jadi pilihan yang bagus jika disantap terlalu sering.
Sediakan camilan manis yang alami seperti es krim dari buah-buahan.
Saat Moms sedang memasak untuk menu makanan hari ini, Dads bisa mengajak anak untuk membantu Moms di dapur.
Anak akan memahami bahwa makanan yang akan disantapnya hari ini adalah yang baru saja ia buat tadi. Dengan begitu, si Kecil mampu menghargai makanan yang hendak disantapnya.
Kunci yang terakhir adalah Dads perlu tetap bersabar.
Baca Juga: Ketahui Manfaat #BerperanSama Membangun Komunikasi Positif dengan Anak, Bisa Dilakukan Sejak Dini
Tidak ada yang instan, Dads perlu mencoba berkali-kali sederet tahapan di atas sampai akhirnya anak mau mencoba menyantap makanannya.
Jaga sikap positif dan bantu Dads untuk melakukannya juga.
Anak-anak sering merasakan stres dari orang tua saat makanan menjadi masalah, jadi penting untuk menciptakan suasana yang santai dan menyenangkan di sekitar meja makan.
Cobalah untuk menjaga percakapan ringan dan menyenangkan selama waktu makan.
Tetapkan jadwal makan yang konsisten dan buat aturan yang jelas tentang makanan. Misalnya, tentukan waktu makan yang sama setiap hari dan berikan batasan waktu untuk makan.
Dengan konsistensi, anak Dads akan belajar mengharapkan waktu makan dan mengembangkan kebiasaan yang lebih baik.
Jika masalah makan anak Dads berlanjut atau memburuk, penting untuk mencari bantuan dari dokter anak atau ahli gizi.
Mereka dapat memberikan nasihat yang lebih spesifik dan membantu mengidentifikasi masalah yang mendasari.
Melansir dari Parents, anak baru bisa menerima rasa makanan yang baru setelah 7 kali mencobanya.
Tetap sajikan makanan yang bervariasi agar anak mendapatkan pengalaman mencicipi rasa makanan yang beragam.
Selamat mencoba, Dads.
Penulis | : | Aullia Rachma Puteri |
Editor | : | Kirana Riyantika |
KOMENTAR