Nakita.id - Berikut adalah ciri-ciri wanita subur yang harus diketahui oleh Moms.
Kesuburan menjadi hal penting jika Moms dan Dads memutuskan untuk memiliki anak.
Ini karena faktor kesuburan bisa meningkatkan peluang untuk mendapatkan keturunan.
Melansir dari Earlywell, para ahli sudah banyak melakukan penelitian mengenai kesuburan.
Tanda atau ciri-ciri kebsuran merupakan sebuah objektif.
Hal ini merupakan sesuatu yang bisa diuji dan ditentukan oleh penyedia layanan kesehatan.
Terkhususnya oleh spesialis kesuburan.
Nah, berikut adalah 3 tanda kesuburan yang ada pada wanita.
1. Ovulasi aktif
Ketika sel telur meninggalkan ovarium untuk masuk ke tuba fallopi, seorang wanita memulai masa ovulasi.
Dengan ini, sel telur sudah siap dibuahi oleh sel sperma.
Seorang perempuan bisa mengecek ovulasi ini dengan alat khusus cek ovulasi.
2. Cadangan ovarium
Satu sel telur selalu dilepaskan saat siklus menstruasi.
Seorang perempuan lahir dengan jumlah sel telur.
Kesuburan sendiri bergantung pada sel telur yang tersisa.
Melalui tes, Moms bisa mengetahui jumlah sel telur yang tersisa untuk dibuahi.
3. Ketebalan endometrium
Sel telur yang sudah dibuahi akan menempati jaringan endometrium di bagian rahim.
Namun jika ketebalan endometrium tidak cukup, ini bisa menyebabkan Moms susah hamil.
Itu sebabnya, ketebalan endometrium sangat krusial untuk kesuburan.
1. Periksa siklus menstruasi.
Baca Juga: Wah! Pasangan Suami Istri yang Program Hamil Wajib Tahu, Apa Saja Jenis Tes Kesuburan Wanita
Bagaimana siklus haid Moms? Perempuan yang memiliki siklus haid setiap 24-35 hari sekali berarti proses ovulasinya normal.
Mengapa siklus haid menjadi faktor penting dalam menentukan kesuburan seseorang?
Sebab siklus haid yang teratur menunjukkan bahwa kalian memiliki hormon dan pelepasan telur yang bekerja dengan baik.
2. Berat badan
Apakah Moms sudah memiliki bobot yang sehat?
Tahukah Moms perempuan obesitas atau terlalu kurus memiliki risiko tinggi alami masalah pada kesuburannya.
Kadar lemak yang berlebih pada perempuan gemuk akan menggangu keseimbangan hormon yang dibutuhkan saat proses ovulasi, pertumbuhan embrio, dan perkembangan kehamilan yang sehat.
Sedangkan, bobot tubuh yang terlalu kurus juga akan mengganggu kerja sistem tubuh, termasuk ovulasi.
3. Apakah Moms seorang perokok?
Jika iya, maka Moms juga harus tahu bahwa kebiasaan buruk ini dapat merusak kualitas indung telur dan ganggu proses ovulasi.
Tak sampai di situ saja, merokok juga akan mempersulit untuk hamil, serta meningkatkan risiko terjadinya keguguran.
Baca Juga: 10 Makanan untuk Meningkatkan Kesuburan, Peluang Kehamilan Dijamin Jadi Lebih Tinggi!
Dan risiko akan meningkat signifikan jika suami Anda juga seorang perokok.
4. Berapa umur Moms sekarang?
Sebab tingkat kesuburan tertinggi perempuan ada pada rentang usia 20-30 tahun.
Memasuki usia 35 tahun, biasanya tingkat kesuburuan akan mulai turun.
Dan menginjak usia 40, fertilitas perempuan akan menurun drastis sehingga sangat sulit untuk bisa hamil.
Penulis | : | Diah Puspita Ningrum |
Editor | : | Diah Puspita Ningrum |
KOMENTAR