6. Fokus pada Poin-Poin Bersama
Temukan titik-titik persamaan dan kepentingan bersama yang dapat menjadi dasar komunikasi yang baik dengan ipar Anda.
Fokus pada hal-hal positif dan temukan topik atau kegiatan yang dapat dinikmati bersama.
Hal ini dapat membantu memperkuat hubungan antara Anda dan ipar Anda, sehingga mereka mungkin akan lebih memahami batasan yang Anda tetapkan.
7. Tetapkan Prioritas dan Tetaplah Konsisten
Tentukan prioritas Anda dalam kehidupan dan rumah tangga Anda.
Ketika Anda memiliki pandangan yang jelas tentang apa yang ingin Anda capai dan bagaimana mengelola urusan pribadi dan keluarga Anda, akan lebih mudah bagi Anda untuk tetap konsisten dalam menegakkan batasan tersebut.
Tetaplah teguh pada keputusan dan batasan yang telah Anda buat, meskipun ada tekanan atau campur tangan dari ipar Anda.
8. Cari Bantuan Profesional Jika Diperlukan
Jika masalah terus berlanjut dan mengganggu keseimbangan dan kebahagiaan Anda dalam hubungan dengan ipar, pertimbangkan untuk mencari bantuan profesional.
Konselor atau terapis keluarga dapat membantu Anda dan anggota keluarga lainnya untuk mengeksplorasi masalah yang mendasari dan memberikan saran yang tepat dalam mengatasi konflik.
Penulis | : | Diah Puspita Ningrum |
Editor | : | Diah Puspita Ningrum |
KOMENTAR