Nakita.id - Stunting merupakan masalah serius dalam pertumbuhan fisik dan mental anak yang diakibatkan oleh kurangnya nutrisi selama masa pertumbuhan awal.
Fenomena ini telah menjadi perhatian global karena berdampak negatif pada perkembangan generasi mendatang.
Mengatasi stunting menjadi prioritas utama dalam upaya meningkatkan kualitas hidup dan kesejahteraan anak-anak.
Berbagai langkah dan program pencegahan telah dirancang untuk memberikan solusi yang efektif.
Dari edukasi tentang gizi yang tepat hingga akses yang lebih mudah ke makanan bergizi, komunitas dan pemerintah bekerja bersama untuk mengatasi tantangan ini.
Salah satu hal yang kerap jadi pertanyaan adalah apakah anak yang mengalami stunting bisa diobati?
Melansir dari laman Jateng Prov, Kepala Bidang Kesehhatan Masyarakat Dinkes Kabupaten Banyumas, Novita Sabjan memberikan keterangan.
Ia mengatakan bahwa kondisi anak stunting masih bisa diatasi asalkan usianya di bawah 5 tahun.
Hanya saja, kondisi yang lebih efektif adalah ketika anak masih berusia di bawah 2 tahun.
Cara yang bisa dilakukan adalah dengan mengejar asupan gizi anak.
Selain itu, rutin membawa anak ke Posyandu untuk pemantauan juga diharuskan.
Baca Juga: Masih Jadi Permasalahan, Begini 5 Cara Pencegahan Stunting pada Anak Sejak Dini
Novita menjelaskan kalau memperbaiki kondisi anak stunting tidak bisa dilakukan dengan obat.
Melainkan dengan memberikan asupan gizi tinggi protein.
Misalnya dengan konsumsi 1-2 butir telur dalam satu hari.
Selain itu, penting untuk orang tua memberikan suplemen, vitamin, dan imuniasi lengkap anak.
1. Pencegahan infeksi
Sangat penting bagi orangtua mencegah infeksi pada anak.
Sebab, infeksi bisa membuat anak berkurang gizinya akibat masalah susah makan, dan sebagainya.
Upaya pencegahan infeksi diantaranya:
- Menerapkan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS)
- Pemberian imunisasi sesuai usia anak
Beberapa imunisasi dasar yang harus diberikan kepada anak diantaranya untuk mencegah penyakit TBC, hepatitis, difteria, pertusis, tetanus, polio, dan campak.
Baca Juga: Resep MPASI Anti-Stunting yang Enak dan Kaya Nutrisi, Dijamin Si Kecil Suka!
Disarankan juga supaya anak diberi imunisasi lanjutan.
2. Memberikan makanan bergizi
Orangtua wajib memberikan makanan bergizi untuk anak.
Makanan yang bergizi seimbang yaitu yang memiliki 4 bintang, seperti protein hewani, karbohidrat, sayur dan buah, serta kacang-kacangan.
3. Memberikan stimulasi
Sangat penting memberikan stimulasi guna melatih kecerdasan anak.
Orangtua bisa membawa anak ke Posyandu supaya mendapat stimulasi dari kader Posyandu.
Biasanya, di Posyandu disediakan mainan edukasi untuk anak. Jika anak sudah berusia 3 tahun bisa mendaftarkan anak ke PAUD.
Selain itu, orangtua harus lebih sering melakukan komunikasi 2 arah dengan anak.
Nah, itu tadi adalah cara pengobatan anak stunting di usia 3 tahun.
Semoga bermanfaat!
Baca Juga: Mengenal Lebih Dekat Daycare Rumah Pelita, Upaya Pemkot Semarang Wujudkan Nol Stunting
Penulis | : | Diah Puspita Ningrum |
Editor | : | Diah Puspita Ningrum |
KOMENTAR