Pemeriksaan ini termasuk pemeriksaan fisik, riwayat kesehatan, dan tes laboratorium bila diperlukan.
Setelah pemeriksaan kesehatan selesai dan kondisi kesehatan dinyatakan memenuhi syarat, pemasangan IUD dilakukan oleh petugas kesehatan yang terlatih.
Prosedur pemasangan IUD biasanya cukup cepat dan tidak memerlukan waktu lama.
Setelah pemasangan, petugas akan memberikan informasi tentang perawatan IUD dan tanda-tanda yang perlu diwaspadai setelah pemasangan.
Kontrol KB IUD di Puskesmas mencakup kunjungan pasca pemasangan untuk memantau kondisi kesehatan dan kenyamanan wanita setelah pemasangan IUD.
Kunjungan kontrol ini biasanya dilakukan dalam beberapa minggu atau bulan setelah pemasangan untuk memastikan bahwa IUD berada pada posisi yang tepat dan tidak menyebabkan masalah kesehatan.
Selama kontrol KB di Puskesmas, petugas kesehatan akan memberikan edukasi kepada wanita tentang efek samping yang mungkin terjadi setelah pemasangan IUD, seperti perubahan pola menstruasi, nyeri, atau keluhan lainnya.
Wanita juga akan diberikan informasi tentang perawatan IUD, tanda-tanda komplikasi yang perlu diwaspadai, dan cara mengatasi masalah yang mungkin terjadi.
Setelah kunjungan kontrol pasca pemasangan, wanita diharapkan untuk melakukan pemeriksaan rutin sesuai dengan jadwal yang ditentukan oleh petugas kesehatan.
Pemeriksaan rutin ini bertujuan untuk memantau kondisi kesehatan dan kenyamanan wanita serta memastikan bahwa IUD berada pada posisi yang tepat.
Selama kunjungan kontrol KB di Puskesmas, petugas kesehatan juga akan memberikan konseling tentang berbagai metode kontrasepsi lainnya yang tersedia, sesuai dengan kebutuhan dan preferensi wanita.
Penulis | : | Aullia Rachma Puteri |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR