Nakita.id - Kehamilan adalah momen yang sangat dinantikan bagi setiap pasangan yang ingin membentuk keluarga.
Namun, tidak jarang ada masalah kesehatan yang menyebabkan kandungan menjadi lemah dan berakhir dengan keguguran.
Kandungan lemah adalah kondisi ketika rahim tidak mampu mempertahankan kehamilan sehingga mengakibatkan keguguran pada tahap awal kehamilan.
Kondisi ini bisa sangat menyakitkan secara fisik dan emosional bagi para calon ibu.
Untuk itu, sangat penting bagi setiap wanita untuk mengenali ciri-ciri kandungan lemah agar dapat melakukan langkah-langkah pencegahan yang tepat.
Dalam artikel ini, kami akan membahas tentang ciri-ciri kandungan lemah, faktor penyebabnya, dan tips pencegahan untuk menjaga kehamilan yang sehat.
Kandungan lemah, juga dikenal sebagai keguguran berulang, terjadi ketika seorang wanita mengalami dua atau lebih keguguran berturut-turut sebelum mencapai usia kehamilan 20 minggu.
Keguguran berulang ini bisa disebabkan oleh berbagai faktor, dan memerlukan perhatian medis yang serius.
1. Pendarahan Abnormal
Salah satu ciri utama kandungan lemah adalah pendarahan abnormal pada awal kehamilan. Pendarahan bisa terjadi sebagai bercak atau darah yang lebih banyak dari biasanya.
Pendarahan ini bisa diiringi dengan kram perut.
Baca Juga: Si Kecil Tetap Aktif Sampai Lahir, Yuk Coba 7 Cara Efektif Memancing Gerakan Janin dalam Kandungan
Serunya Van Houten Baking Competition 2024, dari Online Challenge Jadi Final Offline
Penulis | : | Diah Puspita Ningrum |
Editor | : | Diah Puspita Ningrum |
KOMENTAR