- Anak tidak tumbuh dengan kecepatan normal sesuai usianya.
- Pertumbuhan gigi terhambat
- Wajah tampak lebih muda dari anak seusianya.
- Kemampuan fokus dan memori belajarnya dibawah rata-rata.
- Gangguan konsentrasi bisa berpengaruh pada cara berkomunikasi.
- Usia 8-10 tahun anak menjadi lebih pendiam, tidak banyak melakukan kontak mata terhadap orang di sekitarnya.
- Berat badan balita tidak naik bahkan cenderung menurun karena malnutrisi.
- Perkembangan tubuh anak terhambat, seperti telat menarche (menstruasi pertama anak perempuan).
- Anak mudah terserang berbagai penyakit infeksi.
Itulah ciri-ciri stunting pada anak yang harus diwaspadai oleh orangtua.
Kenali ciri-ciri anak stunting sejak dini, agar bisa mendapat penanganan segera.
Baca Juga: Optimalisasi untuk Menurunkan Risiko Stunting pada Anak, Ini yang Wajib Diketahui
Penulis | : | Poetri Hanzani |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR