Nakita.id - Hal yang paling ditakutkan adalah kondisi anak stunting. Makanya sebagai orangtua harus tahu penyebabnya.
Nah sekarang beredar kabar bahwa jarak kelahiran memicu stunting.
Apakah hal ini benar? Simak selengkapnya di sini.
Stunting adalah kondisi gagal pertumbuhan pada anak yang mengakibatkan anak memiliki tinggi badan yang lebih pendek dari tinggi badan rata-rata usia mereka.
Stunting adalah masalah gizi kronis yang ditandai oleh rendahnya pertumbuhan fisik dan perkembangan otak yang berlangsung sejak masa kehamilan hingga dua tahun pertama kehidupan.
Banyak faktor yang dapat mempengaruhi stunting pada anak, dan jarak kelahiran atau jarak antara kelahiran adalah salah satu faktor yang sering dikaitkan dengan stunting.
Akan tetapi, penting untuk memahami bahwa stunting tidak disebabkan oleh satu faktor tunggal, melainkan merupakan hasil dari interaksi yang kompleks dari berbagai faktor fisik, sosial, ekonomi, dan lingkungan.
Berikut adalah beberapa hal yang perlu diperhatikan terkait jarak kelahiran dan stunting:
1. Waktu Kehamilan
Jarak kelahiran yang terlalu pendek atau terlalu panjang dapat mempengaruhi kesehatan ibu dan kehamilan berikutnya.
Jika ibu tidak memiliki waktu yang cukup untuk pulih secara fisik dan nutrisi antara kehamilan, maka dapat mempengaruhi kesehatan janin dan pertumbuhan anak.
Penulis | : | Aullia Rachma Puteri |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR