Perspektif orang berpendidikan lebih tinggi dan skor pengetahuan yang baik tentang ASI Eksklusif ternyata 1,5 kali lebih mendukung ibu menyusui untuk dapat tetap bekerja dan menyusui atau memompa ASi sambil bekerja.
Melalui penelitian ini, HCC merekomendasikan perlunya pemerintah, akademisi dan seluruh pemangku kebijakan untuk memastikan bahwa sebenarnya masyarakat sudah sangat paham dengan manfaat menyusui.
Sehingga seorang ibu pekerja yang sedang menyusui harus didukung untuk sukses menyusui dan tetap aman dan produktif bekerja.
Hal ini bisa dimantapkan dengan memastikan kebijakan promosi laktasi di tempat kerja merata dan berkualitas.
Serta perlunya semakin memantapkan upaya agara tempat kerja di Indonesia menjadi tempat kerja yang ramah laktasi atau ramah ibu menyusui.
Edukasi juga perlu terus digalakkan dan menyasar seluruh usia produktif, tidak hanya ibu pekerja saja.
Baca Juga: Sederet Makanan Busui Agar Bayi Lancar BAB, Pencernaan Si Kecil Jadi Lebih Sehat
Wapres Gibran Minta Sistem PPDB Zonasi Dihapuskan, Mendikdasmen Beri Jawaban 'Bulan Februari'
Penulis | : | Nita Febriani |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR