Misalnya, jika tarif listrik di daerah Moms adalah Rp1.500 per kWh, maka:
Tagihan Listrik = Konsumsi Energi (kWh/bulan) × Tarif Listrik (Rupiah/kWh)
Tagihan Listrik = 0,4 kWh/hari × 30 hari × Rp1.500 /kWh = Rp18.000 per bulan.
Meskipun penggunaan air purifier memiliki dampak pada tagihan listrik, Moms dapat mengambil langkah-langkah berikut untuk menghemat energi:
Jika air purifier Anda memiliki mode hemat energi, aktifkan mode ini saat udara dalam kondisi baik atau Anda tidak berada di rumah.
Tempatkan air purifier di ruangan yang membutuhkan kualitas udara yang lebih baik, seperti ruang tidur atau ruang keluarga.
Membersihkan dan mengganti filter secara teratur dapat membantu air purifier beroperasi dengan efisien, mengurangi kebutuhan energi.
Penggunaan air purifier memang dapat berdampak pada tagihan listrik bulanan, tapi tenang saja karena dampaknya biasanya tidak terlalu signifikan.
Dengan memahami faktor-faktor yang memengaruhi konsumsi listrik dan mengambil langkah-langkah untuk menghemat energi, Moms dapat menikmati manfaat udara bersih dan sehat tanpa harus khawatir tentang tagihan listrik yang meningkat.
Nah, itu dia Moms perkiraan tagihan listrik air purifier.
Semoga bermanfaat!
Baca Juga: Mudah dan Cepat, Berikut Cara Bayar Tagihan Listrik Prabayar dan Pascabayar
Penulis | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR