Nakita.id - Sampai saat ini, stunting menjadi permasalahan tumbuh kembang yang utama di Indonesia.
Stunting merupakan gangguan pertumbuhan yang dialami anak usia balita, Moms.
Apabila stunting tidak dicegah sedini mungkin, tentu bisa berdampak pada masa depan anak itu sendiri.
Mulai dari kondisi kesehatannya hingga ketidakmampuan anak untuk bersaing dengan orang lain.
Jika Si Kecil sudah terindikasi terserang stunting, maka Moms harus cepat-cepat membawanya ke fasilitas kesehatan terdekat.
Selain puskesmas, Moms juga bisa membawa anak dengan stunting ke posyandu yang ada di sekitar tempat tinggal.
Pasalnya, posyandu sendiri adalah tempat pemberhentian awal dalam tahap skrining stunting pada anak, Moms.
Selain itu, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI menekankan bahwa pemeriksaan di posyandu merupakan bagian dari langkah menurunkan stunting.
Lantas, bagaimana penanganan stunting di posyandu itu sendiri? Simak informasi selengkapnya berikut ini.
Terdapat program yang dilakukan untuk memantau pertumbuhan anak, menimbang berat, serta mengukur tinggi badan.
Selain itu, kader kesehatan juga melihat perkembangan anak dan memastikan kelengkapan imunisasi anak.
Baca Juga: Selain Pemberian PMT, Inilah Pencegahan Stunting di Posyandu yang Wajib Diketahui
Penulis | : | Shannon Leonette |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR