Dorong anak untuk berbicara tentang pengalaman sehariharinya.
Tanyakan tentang apa yang dilakukan di sekolah, siapa temantemannya, dan hal-hal menarik yang dia pelajari.
Mengajak anak berbicara memperkuat keterampilan komunikasi dan membantu anak mengungkapkan perasaan serta pemikirannya.
Selain bermain dengan anak, cobalah untuk menyelenggarakan permainan bersama temanteman sebayanya.
Ini bisa menjadi waktu yang menyenangkan dan mendukung anak dalam membangun hubungan sosial.
Pastikan permainan tersebut melibatkan kerja sama, berbagi, dan komunikasi.
Ajarkan anak keterampilan sosial dasar seperti mengucapkan salam, berbicara dengan sopan, dan berbagi.
Bermain peran dengan anak untuk mengajarkan bagaimana berinteraksi dalam berbagai situasi sosial.
Bantu anak memahami arti empati, mendengarkan, dan menghargai perasaan orang lain.
Buat jadwal pertemuan rutin dengan teman-teman sebaya.
Ini bisa dalam bentuk playdate di rumah, menghadiri acara keluarga bersama, atau mengikuti klub atau kursus yang diminati anak.
Baca Juga: Vitamin untuk Kecerdasan Otak Anak Usia 5 Tahun, Bagus untuk Daya Ingat dan Konsetrasi Si Kecil
Serunya Van Houten Baking Competition 2024, dari Online Challenge Jadi Final Offline
Penulis | : | Aullia Rachma Puteri |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR