Nakita.id - Ketahui manfaat tablet tambah darah untuk mencegah stunting pada anak. Ini penjelasannya!
Stunting merupakan kondisi gagal tumbuh pada anak akibat kurangnya nutrisi dalam jangka panjang.
Kondisi ini ditandai dengan tinggi dan berat badan anak di bawah rata-rata.
Penyebab stunting adalah kurang gizi kronis di 1.000 hari pertama kehidupan anak.
Kondisi tersebut dipicu oleh beberapa faktor sejak masih di dalam kandungan.
Ibu hamil kurang gizi, gizi tidak optimal pada bayi, tidak diberikan ASI, hingga sanitasi buruk.
Anak yang mengalami stunting akan mengalami masalah perkembangan kognitif dan motorik.
Anak juga akan berisiko mengalami gangguan metabolik saat dewasa.
Melansir dari laman Kemenkes, penting untuk memberikan tablet tambah darah pada remaja putri dan ibu hamil untuk mencegah stunting.
Tablet tambah darah merupakan suplemen gizi bervitamin dan mineral yang didalamnya mengandung zat besi.
Zat besi sangat penting dalam pembentukan hemoglobin atau sel darah merah dalam tubuh.
Konsumsi tablet tambah darah bagi remaja putri dan ibu hamil sangat disarankan.
Ini karena setiap bulannya perempuan kehilangan banyak darah akibat menstruasi.
Berkurangnya volume darah di dalam tubuh rentan membuat perempuan mengalami anemia.
Apabila sejak remaja sudah menderita anemia, maka perempuan memiliki risiko yang tinggi mengalami anemia ketika masa kehamilannya.
Sedangkan, peningkatan volume darah sangat dibutuhkan ketika masa kehamilan untuk membentuk plasenta, janin, dan cadangan zat besi dalam ASI.
1. Meningkatkan Kualitas Darah
Tablet tambah darah umumnya mengandung zat besi, yang merupakan komponen penting dalam produksi sel darah merah.
Ibu hamil dan anak-anak balita yang kekurangan zat besi dapat mengalami anemia, kondisi di mana jumlah sel darah merah dalam tubuh berkurang.
Dengan meningkatkan kadar zat besi dalam darah, tablet tambah darah membantu mencegah anemia dan memastikan pasokan oksigen yang cukup ke seluruh tubuh.
2. Mendukung Pertumbuhan dan Perkembangan Otak
Kekurangan zat besi pada ibu hamil dan balita dapat berdampak negatif pada perkembangan otak anak.
Baca Juga: Dianggap Normal, Ternyata Stunting Bisa Terjadi karena 5 Kebiasaan Ibu Hamil Seperti Ini
Kekurangan zat besi selama periode kritis pertumbuhan otak, terutama selama kehamilan dan 2 tahun pertama kehidupan, dapat menyebabkan penurunan IQ, masalah kognitif, dan penurunan kemampuan belajar pada anak.
Tablet tambah darah membantu memastikan pasokan zat besi yang cukup untuk mendukung perkembangan otak yang optimal.
3. Meningkatkan Daya Tahan Tubuh
Zat besi berperan penting dalam menjaga sistem kekebalan tubuh.
Kekurangan zat besi dapat menyebabkan daya tahan tubuh menurun, membuat anak lebih rentan terhadap infeksi dan penyakit.
Dengan mengonsumsi tablet tambah darah, anak akan memiliki sistem kekebalan yang lebih kuat, membantu melindungi mereka dari infeksi yang dapat mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan normal.
4. Mendukung Kehamilan Sehat
Tablet tambah darah juga memberikan manfaat bagi ibu hamil.
Selama kehamilan, tubuh membutuhkan lebih banyak zat besi untuk mendukung pertumbuhan janin dan plasenta.
Kekurangan zat besi pada ibu hamil dapat meningkatkan risiko komplikasi kehamilan dan kelahiran prematur.
Dengan mengonsumsi tablet tambah darah yang direkomendasikan oleh dokter, ibu hamil dapat menjaga kesehatannya dan kesehatan bayinya.
Baca Juga: Ketahui Apa Saja Efek Stunting untuk Tumbuh Kembang Anak, Bisa Berdampak hingga Beranjak usia Dewasa
5. Meningkatkan Kualitas ASI
Ibu yang memiliki asupan zat besi yang cukup cenderung memiliki kualitas ASI yang lebih baik.
ASI yang berkualitas tinggi mengandung nutrisi penting yang dibutuhkan oleh bayi untuk pertumbuhan dan perkembangan optimal.
Dengan mengonsumsi tablet tambah darah, ibu menyusui dapat memberikan ASI yang lebih bergizi bagi bayinya.
Penulis | : | Diah Puspita Ningrum |
Editor | : | Diah Puspita Ningrum |
KOMENTAR