Ini adalah bentuk ngidam yang tidak sehat dan dapat berbahaya bagi kesehatan ibu hamil dan janinnya.
Ngidam seperti ini biasanya disebut pica dan perlu mendapatkan perhatian medis.
Ngidam ibu hamil sering kali dianggap sebagai salah satu gejala atau tanda perubahan hormon selama kehamilan.
Beberapa orang meyakini bahwa ngidam adalah cara tubuh mengkomunikasikan kebutuhan nutrisi tambahan atau zat tertentu selama masa kehamilan.
Misalnya, ngidam makanan manis dapat mengindikasikan kebutuhan akan energi ekstra, sedangkan ngidam makanan asin dapat mengindikasikan kebutuhan akan sodium tambahan.
Di sisi lain, ada juga pandangan yang menganggap ngidam sebagai respons emosional terhadap perubahan fisik dan hormon yang terjadi selama kehamilan.
Beberapa ahli berpendapat bahwa ngidam bisa menjadi mekanisme koping bagi ibu hamil untuk mengatasi stres, kelelahan, atau ketidaknyamanan yang terkait dengan kehamilan.
Meskipun ngidam adalah fenomena yang umum selama kehamilan, penting untuk memenuhi ngidam dengan bijak.
Beberapa tips untuk melakukannya adalah:
Pastikan bahwa makanan atau makanan yang Anda ngidamkan memberikan nutrisi yang baik bagi Anda dan bayi Anda.
Cobalah untuk memilih opsi yang lebih sehat dan seimbang daripada makanan yang sangat tidak sehat.
Baca Juga: Ciri-Ciri Ngidam Anak Perempuan, Apa Saja? Simak di Sini Moms!
Mengatur Jarak Kelahiran dengan Perencanaan yang Tepat, Seperti Apa Jarak Ideal?
Penulis | : | Aullia Rachma Puteri |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR