Nakita.id - Stunting adalah salah satu masalah gizi yang sering terjadi pada anak-anak di seluruh dunia.
Stunting terjadi ketika anak tidak tumbuh sesuai dengan tingkat pertumbuhan yang seharusnya untuk usianya, sehingga mengakibatkan gangguan pertumbuhan fisik dan perkembangan otak.
Stunting dapat berdampak buruk pada kesehatan dan perkembangan anak hingga dewasa.
Program Keluarga Berencana (KB) telah terbukti memiliki manfaat besar dalam mencegah stunting pada anak-anak.
Mengutip dari berbagai sumber, berikut beberapa manfaat utama dari KB dalam mencegah stunting.
1. Penjadwalan Kelahiran yang Tepat
Salah satu manfaat utama dari KB adalah kemampuannya untuk membantu pasangan mengendalikan jumlah dan jarak kelahiran anak-anak.
Dengan merencanakan kehamilan, pasangan dapat memastikan bahwa mereka memiliki cukup waktu dan sumber daya untuk merawat dan memberikan nutrisi yang cukup untuk setiap anak.
Jarak yang cukup antara kelahiran anak-anak juga memberikan tubuh ibu waktu untuk pulih sepenuhnya setelah kehamilan sebelumnya, yang penting dalam memastikan kesehatan ibu dan bayi yang akan datang.
2. Nutrisi yang Optimal untuk Moms dan Bayi
Program KB juga memberikan kesempatan bagi ibu-ibu untuk mempersiapkan diri sebelum hamil.
Baca Juga: Bisa Dideteksi Sejak Lahir, Inilah Ciri-ciri Stunting pada Bayi Baru Lahir
Ini termasuk mengonsumsi makanan bergizi, mengambil suplemen yang dianjurkan, dan mendapatkan perawatan prenatal yang tepat.
Kehamilan yang sehat dengan asupan nutrisi yang cukup sangat penting untuk pertumbuhan dan perkembangan janin.
Ibu yang sehat dan mendapatkan nutrisi yang cukup cenderung melahirkan bayi dengan berat lahir yang sehat dan tidak mengalami stunting.
3. Pengurangan Risiko Kehamilan Remaja
KB juga membantu dalam mengurangi risiko kehamilan remaja, yang cenderung memiliki risiko lebih tinggi untuk melahirkan bayi dengan stunting.
Remaja yang hamil seringkali belum siap secara fisik dan emosional untuk merawat bayi.
Dengan adanya program KB yang efektif, remaja dapat menghindari kehamilan yang tidak diinginkan dan dapat menunggu hingga mereka siap secara fisik dan psikologis untuk menjadi orang tua.
4. Peningkatan Akses Terhadap Pelayanan Kesehatan
Program KB seringkali dilengkapi dengan layanan kesehatan reproduksi yang lengkap.
Ini termasuk pemeriksaan kesehatan rutin, konseling, dan informasi yang berkaitan dengan kehamilan, kelahiran, dan perawatan bayi.
Dengan demikian, program KB membantu meningkatkan akses masyarakat terhadap pelayanan kesehatan, yang pada gilirannya dapat meningkatkan kesadaran akan pentingnya nutrisi dan perawatan yang tepat untuk mencegah stunting.
Baca Juga: Layanan yang Paling Dekat, Inilah yang Dilakukan Posyandu untuk Melakukan Pencegahan Stunting
Penulis | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR