Nakita.id – Saat ini, mata pelajaran Pendidikan Pancasila kelas X SMA Kurikulum Merdeka masih membahas bab 1 tentang Pancasila sebagai Pemersatu Bangsa.
Setelah membahas dan mengerjakan soal tentang sidang BPUPK dalam menentukan rumusan dasar negara, kini kita akan lanjut mempelajari mengenai kedudukan Pancasila.
Yuk, simak penjelasannya berikut ini.
Pada buku Pendidikan Pancasila SMA/SMK/MA/MAK kelas X, dalam pidatonya Sukarno menyebut Pancasila dengan dua istilah, yakni filosofische grondslag dan weltanschauung.
Filosofische grondslag disebutkan sebanyak empat kali.
Sementara itu, istilah weltanschauung, tidak kurang dari 30 kali disebutkan dalam pidatonya pada tanggal 1 Juni 1945.
Tahukah kalian berasal dari bahasa apa dan apa arti dari dua istilah asing tersebut?
Istilah filosofische grondslag berasal dari bahasa Belanda.
Jika diartikan ke dalam bahasa Indonesia berarti “filsafat atau pemikiran yang menjadi norma dasar”.
Istilah filosofische grondslag atau filsafat dasar negara dapat dimaknai sebagai nilai-nilai penting yang dijadikan dasar atau alasan dari didirikannya sebuah negara.
Pengertian tersebut menjelaskan bahwa Pancasila sebagai filsafat dasar negara dapat kita pahami sebagai sistem pemikiran yang berisi nilai-nilai atau prinsip yang membuat negara Indonesia dapat berdiri.
Penulis | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR