- Hindari berjemur di bawah matahari terik pada pukul 10 pagi hingga 4 sore.
Dehidrasi akibat cuaca panas dapat meningkatkan risiko infeksi saluran kemih.
Kurangnya cairan dalam tubuh dapat membuat bakteri berkembang biak lebih mudah di saluran kemih.
Cara Melindungi Diri:
- Pastikan Anda minum cukup air untuk menjaga kandung kemih tetap terhidrasi.
- Buang air kecil secara teratur untuk menghindari penumpukan bakteri.
Cuaca panas dan berdebu dapat memicu serangan asma pada individu yang rentan.
Ini disebabkan oleh udara yang kering dan adanya partikel-partikel alergen di udara.
Cara Melindungi Diri:
- Minum obat asma sesuai petunjuk dokter.
- Hindari berada di luar saat tingkat polusi udara tinggi.
Baca Juga: Upaya Pencegahan Obesitas pada Anak dan Orang Dewasa, Ini Penjelasannya!
Paparan panas berkepanjangan dapat meningkatkan beban kerja jantung, yang dapat membahayakan individu yang memiliki penyakit jantung. Ini dapat menyebabkan serangan jantung atau kondisi jantung yang lebih parah.
Cara Melindungi Diri:
- Hindari aktivitas fisik berat di bawah matahari terik.
- Tetap terhidrasi dan hindari dehidrasi.
Cuaca panas dapat membawa banyak ancaman serius bagi kesehatan, termasuk hipertermia, heat stroke, dehidrasi, dan banyak lagi.
Penting untuk selalu menjaga diri Anda terhidrasi dan berhati-hati saat beraktivitas di bawah matahari terik.
Jika Anda atau seseorang yang Anda kenal mengalami gejala penyakit akibat cuaca panas, segera cari pertolongan medis.
Keselamatan dan kesehatan Anda adalah prioritas utama.
Nah, itu dia beberapa penyakit berbahaya akibat cuaca panas.
Hati-hati, ya!
Sebagian isi artikel ini ditulis dengan menggunakan bantuan kecerdasan buatan.
Baca Juga: Meski Menyehatkan, Ternyata Ini Bahaya Tersembunyi di Balik Terlalu Banyak Makan Bayam
Penulis | : | Aullia Rachma Puteri |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR