Nakita.id – Anemia adalah kondisi medis yang ditandai oleh kadar hemoglobin dalam darah yang rendah, yang dapat menyebabkan kelelahan, lemas, dan masalah kesehatan lainnya.
Anemia adalah masalah kehamilan yang rentan terjadi pada ibu hamil.
Anemia biasanya terjadi karena tubuh ibu hamil yang mengalami perubahan signifikan.
Tapi, apa sebenarnya penyebab dari anemia saat hamil?
Berikut ini penjelasan selengkapnya beserta cara mengatasinya.
Inilah empat penyebab utama anemia saat hamil yang perlu diwaspadai.
Salah satu penyebab anemia yang paling umum saat hamil adalah kekurangan zat besi.
Kebutuhan tubuh akan zat besi meningkat selama kehamilan untuk mendukung pertumbuhan janin dan plasenta.
Asam folat adalah nutrisi penting yang dibutuhkan selama kehamilan.
Kekurangan asam folat dapat menyebabkan anemia megaloblastik, yang berhubungan dengan produksi sel darah merah yang tidak normal.
Kehamilan berganda meningkatkan risiko anemia karena adanya dua janin yang harus mendapatkan nutrisi dari tubuh ibu.
Baca Juga: Selain Anemia, Inilah Berbagai Masalah Kehamilan di Bawah Usia yang Rentan Terjadi
Saat trimester pertama kehamilan, banyak wanita mengalami mual dan muntah yang dapat mengganggu asupan makanan dan nutrisi yang cukup.
Jika ibu hamil mengalami anemia, berikut beberapa langkah untuk mengatasinya.
Termasuk dalam diet makanan yang kaya akan zat besi, seperti daging merah, ayam, ikan, telur, kacang-kacangan, dan sereal yang diperkaya.
Sayuran berdaun hijau, seperti bayam dan kangkung, juga merupakan sumber zat besi yang baik.
Dokter mungkin akan merekomendasikan suplemen zat besi jika kadar zat besi dalam darah sangat rendah.
Selalu ikuti anjuran dokter dalam mengonsumsi suplemen.
Konsumsi makanan yang kaya akan asam folat seperti sayuran hijau, jeruk, dan sereal yang diperkaya.
Suplemen asam folat juga sering direkomendasikan selama kehamilan.
Jika mengalami mual dan muntah yang parah, konsultasikan dengan ahli gizi atau dokter.
Mereka dapat memberikan saran tentang cara mengatasi mual dan muntah serta memastikan Moms mendapatkan nutrisi yang cukup.
Makan lebih sering dengan porsi yang lebih kecil dapat membantu mengurangi mual dan muntah serta membantu Moms mendapatkan nutrisi yang cukup.
Baca Juga: Jangan Disepelekan! Masalah Kehamilan pada Perempuan Anemia yang Harus Diketahui
Dokter akan memantau kadar hemoglobin selama kehamilan.
Ini penting untuk memastikan bahwa Moms menerima perawatan yang sesuai jika kadar hemoglobin terlalu rendah.
Kehamilan berganda memerlukan perhatian khusus terkait nutrisi dan pemantauan kesehatan ibu dan janin.
Pastikan Moms melakukan pemeriksaan rutin dengan dokter kandungan Anda.
Anemia saat hamil adalah masalah yang dapat memengaruhi kesehatan ibu dan janin.
Penting untuk mengambil langkah-langkah yang tepat untuk mengatasi anemia selama kehamilan.
Mulai dari mengonsumsi makanan yang kaya akan zat besi dan asam folat, mengikuti saran dokter, dan melakukan pemeriksaan kesehatan yang diperlukan.
Dengan perawatan yang tepat, Moms dapat menjaga kesehatan dan memastikan bahwa janin mendapatkan nutrisi yang cukup untuk tumbuh dengan baik.
Selalu konsultasikan dengan dokter kandungan untuk pemantauan dan rekomendasi yang tepat selama kehamilan.
Nah, itu dia cara mengatasi anemia saat hamil.
Semoga bermanfaat!
Hidupkan Ramadanmu dengan Berbagi Paket Hidangan Buka Puasa yang Ditemani Teh Manis Hangat
Penulis | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR