Ini dapat menyebabkan masalah gizi yang berkelanjutan di keluarga-keluarga ini.
Anak-anak yang mengalami stunting saat masih kecil cenderung tumbuh menjadi orang dewasa yang juga menghadapi stunting, menciptakan siklus kemiskinan yang sulit untuk diputuskan.
Terakhir, stunting dapat mengurangi kualitas hidup anak-anak secara keseluruhan.
Anak-anak yang tumbuh pendek dan menghadapi masalah kesehatan kronis seringkali mengalami kendala dalam menjalani hidup yang sehat, bahagia, dan produktif.
Ini bisa membatasi peluang mereka dalam hal pendidikan, pekerjaan, dan hubungan sosial.
Penting untuk diingat bahwa stunting bisa dicegah dan dikelola.
Upaya gizi yang baik, perawatan kesehatan, serta pendidikan dan dukungan keluarga yang tepat dapat membantu anak-anak tumbuh dengan baik dan menghindari bahaya stunting.
Stunting adalah masalah serius yang dapat mengakibatkan dampak jangka panjang pada kesehatan dan perkembangan anak-anak.
Dari masalah pertumbuhan fisik hingga risiko penyakit kronis dan dampak kognitif, stunting harus diperangi secara serius.
Upaya pencegahan stunting, termasuk pemberian gizi yang baik, perawatan kesehatan yang memadai, dan dukungan sosial, sangat penting untuk memastikan anak-anak tumbuh dengan sehat dan memiliki masa depan yang cerah.
Nah, itu dia Moms bahaya stunting jangka panjang yang bisa dialami Si Kecil. Hati-hati ya, Moms!
Baca Juga: Cara Melakukan Stimulasi untuk Bayi Stunting untuk Mendorong Tumbuh Kembangnya
Penulis | : | Aullia Rachma Puteri |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR