2. Perawatan Kacamata atau Lensa Kontak: Jika mata juling disebabkan oleh kelainan mata seperti miopi, hipermetropi, atau astigmatisme, dokter mata mungkin meresepkan kacamata atau lensa kontak untuk membantu memperbaiki penglihatan anak.
3. Terapi Mata: Terapis mata atau ortoptis dapat membantu merencanakan program terapi mata yang melibatkan latihan otot mata untuk meningkatkan koordinasi mata.
4. Penggunaan Penutup Mata: Kadang-kadang, dokter mata dapat merekomendasikan penggunaan penutup mata pada mata yang tidak juling untuk merangsang penggunaan mata yang juling.
5. Pembedahan: Dalam beberapa kasus yang lebih serius, pembedahan mungkin diperlukan. Pembedahan mata juling biasanya melibatkan penyesuaian otot mata untuk mengembalikan kedua mata ke posisi yang sejajar. Prosedur ini disebut operasi ortopedi.
6. Tindak Lanjut dan Pengawasan Teratur: Setelah pengobatan awal, penting untuk menjalani tindak lanjut secara teratur dengan dokter mata anak.
Pengawasan teratur diperlukan untuk memastikan bahwa perbaikan terjadi dan mengatasi masalah yang mungkin timbul selama pengobatan.
Sebagian artikel ini ditulis dengan menggunakan bantuan kecerdasan buatan
Baca Juga: Bisakan Mata Juling Pada Anak Sembuh Total? Begini Jawaban dari Dokter Mata
Penulis | : | Diah Puspita Ningrum |
Editor | : | Diah Puspita Ningrum |
KOMENTAR