Nakita.id - Apakah akhir-akhir ini bayi sering kaget saat tidur?
Bayi sering kaget saat tidur tentu membuat Moms khawatir.
Moms harus tahu, kondisi bayi sering kaget saat tidur ini biasa dikenal dengan sebutan refleks Moro (Moro reflex).
Kondisi ini merupakan hal yang normal, Moms. Bahkan, menandakan bayi lahir sehat.
Refleks ini bisa muncul disebabkan oleh bayi yang digerakkan secara mendadak, terpapar cahaya, atau mendengar suara keras.
Melansir WebMD via Nakita, bayi lahir dengan beberapa refleks penting untuk tumbuh kembangnya.
Nah, refleks ini disebut sebagai primitive reflex.
Ketika posisi kepala bayi tiba-tiba berubah, bayi akan menggerakan lengan dan tubuhnya.
Selain itu, bayi juga akan membuka jari-jari dan menarik lehernya, Moms.
Jadi, jangan lagi-lagi Moms khawatir ketika bayi tiba-tiba kaget saat tertidur ya.
Sekali lagi, bayi sering kaget saat tidur adalah hal yang normal terjadi.
Baca Juga: Normalkah Bayi Sering Kaget Saat Tidur? Kenali Penyebab dan Cara Mengatasinya
Jika Moms ingin mengatasi masalah ini, ikuti beberapa tips sebagai berikut.
Pertama, Moms bisa membungkus bayi dengan selimut atau kain lembut yang cukup ketat. Cara ini membantu mengurangi refleks Moro, sehingga bayi merasa aman, nyaman, bahkan tenang saat tidur.
Pastikan teknik membungkus bayi dilakukan dengan benar agar bayi tidak bergerak terlalu banyak.
Agar bayi bisa tertidur lelap, pastikan Moms sudah menciptakan lingkungan tidur yang tenang, gelap, serta nyaman.
Moms bisa manfaatkan gorden atau penutup jendela untuk membatasi cahaya masuk ke dalam kamar tidur bayi. Hindari pula suara yang keras agar bayi tidak terbangun dari tidurnya.
Tahukah Moms, memutarkan suara atau musik yang lembut justru dapat membantu menenangkan bayi, sehingga tertidur lebih lelap.
Moms bisa memutarkan suara hujan atau ombak laut dengan volume yang tidak terlalu kencang melalui aplikasi pemutar musik. Atau, Moms juga bisa menggunakan perangkat khusus untuk menidurkan bayi.
Selain itu, Moms bisa sediakan bantal khusus untuk menidurkan bayi. Pastikan bantal yang digunakan aman dan sesuai dengan usianya. Penggunaan bantal yang terlalu besar atau lembut justru dapat meningkatkan risiko tersedak, Moms.
Moms juga harus memastikan suhu ruangan dalam kamar tidur bayi yang nyaman. Idealnya sekitar 18-22 derajat Celcius.
Moms harus tahu, suhu yang terlalu panas atau terlalu dingin dapat membuat bayi merasa tidak nyaman, sehingga kesulitan tidur.
Itu tadi beberapa tips mengatasi bayi yang sering kaget saat tidur ya, Moms.
Baca Juga: Jangan Langsung Panik! Kenali Dulu Refleks Moro yang Sering Dialami Bayi yang Baru Lahir
Social Bella 2024, Dorong Inovasi dan Transformasi Strategis Industri Kecantikan Indonesia
Penulis | : | Shannon Leonette |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR