Pastikan perusahaan memiliki izin usaha yang sah dan telah terdaftar secara legal.
Moms dapat memeriksa legalitas sebuah perusahaan melalui situs web pemerintah setempat atau kamar perdagangan.
Selama wawancara atau komunikasi dengan perusahaan, tanyakan pertanyaan yang spesifik mengenai tugas dan tanggung jawab pekerjaan.
Penipu seringkali tidak dapat memberikan informasi rinci.
Penipu sering berusaha menyusun proses perekrutan yang cepat dan tanpa proses seleksi yang sesungguhnya.
Hati-hati jika Moms dipekerjakan secara instan tanpa melalui tahapan yang jelas.
Hindari memberikan informasi pribadi yang berlebihan seperti nomor kartu kredit atau nomor rekening bank sebelum Moms yakin tentang keabsahan perusahaan.
Perusahaan resmi jarang menggunakan kata-kata berlebihan atau tekanan psikologis dalam iklan lowongan kerja mereka. Hati-hati dengan tawaran yang terlalu menggoda.
Bergabunglah dengan forum pencari kerja atau komunitas online untuk mendapatkan informasi dan pengalaman dari orang lain yang mungkin memiliki pengalaman dengan perusahaan yang sama.
Gunakan akun media sosial Moms untuk memverifikasi keberadaan perusahaan dan mencari umpan balik dari karyawan sebelumnya.
Itulah dia penjelasan mengenai cara mencegah jadi korban penipuan lowongan kerja. Semoga bermanfaat!
Baca Juga: Marak Terjadi, Simak Tips-tips Menghindari Penipuan Online karena FOMO
Penulis | : | Kirana Riyantika |
Editor | : | Kirana Riyantika |
KOMENTAR