Ketika membeli perangkat elektronik baru, perhatikan label energi dan pilih perangkat yang diberi label hemat energi.
Perangkat hemat energi sering kali lebih efisien dan memiliki dampak yang lebih rendah terhadap tagihan listrik bulanan Anda.
7. Isolasi dan Ventilasi yang Baik
Memastikan rumah Anda terisolasi dengan baik dapat membantu menjaga suhu di dalam rumah tetap stabil, sehingga Anda tidak perlu mengandalkan pemanasan atau pendinginan yang berlebihan.
Pastikan pintu dan jendela tertutup rapat, dan pertimbangkan untuk menambah isolasi tambahan jika diperlukan.
Sementara itu, ventilasi yang baik dapat membantu mengurangi kelembapan di dalam rumah dan membuat suhu tetap nyaman tanpa perlu mengatur AC atau pemanas terlalu tinggi.
8. Pemanas Air Panas yang Efisien
Pemanas air panas dapat menjadi salah satu kontributor utama terhadap tagihan listrik.
Pertimbangkan untuk mengatur suhu pemanas air pada tingkat yang wajar, sekitar 120 derajat Fahrenheit (48 derajat Celsius), dan isolasi pipa air panas untuk mengurangi kehilangan panas saat air mengalir dari pemanas ke keran.
9. Berinvestasi dalam Panel Surya
Jika memungkinkan, pertimbangkan untuk berinvestasi dalam panel surya.
Baca Juga: Ramai Dipakai untuk Menjaga Kualitas Udara, Berapa Kira-kira Tagihan Listrik Air Purifier?
Meskipun biaya awalnya mungkin tinggi, panel surya dapat menghasilkan listrik sendiri dan bahkan menghasilkan surplus energi yang dapat dijual kembali ke jaringan listrik.
Dengan demikian, panel surya tidak hanya mengurangi tagihan listrik Anda, tetapi juga dapat menghasilkan pengembalian investasi jangka panjang.
10. Gunakan Alat Pengukur Energi
Alat pengukur energi adalah perangkat yang dapat membantu Anda melacak konsumsi energi setiap perangkat elektronik di rumah Anda.
Dengan mengetahui seberapa banyak energi yang digunakan oleh setiap perangkat, Anda dapat mengidentifikasi area di mana penggunaan energi dapat dioptimalkan.
Alat ini juga membantu Anda menyadari perangkat mana yang harus dimatikan atau diperbaiki jika terdapat konsumsi energi yang tinggi.
Sebagian artikel ini ditulis dengan menggunakan bantuan kecerdasan buatan
| Penulis | : | Diah Puspita Ningrum |
| Editor | : | Diah Puspita Ningrum |
KOMENTAR