Pijatan lembut pada dada dan punggung bayi dapat membantu merangsang pergerakan dahak.
Gunakan minyak bayi atau lotion yang lembut, dan pijat area dada dan punggung bayi dengan gerakan memutar yang lembut.
Pijatan ini dapat membantu melonggarkan dahak yang tertahan dan mendorongnya untuk keluar.
6. Mandi Air Hangat
Mandi air hangat dapat membantu mengurangi kekakuan pada tubuh bayi dan membantu membuka saluran pernapasannya.
Pastikan airnya tidak terlalu panas, dan dukung kepala bayi dengan lembut selama mandi.
Udara hangat di sekitar juga dapat membantu melembutkan dahak yang mungkin menempel pada saluran pernapasan.
7. Hindari Rokok dan Asap
Rokok dan asap dapat memperburuk kondisi pernapasan bayi yang sedang mengalami kesulitan dalam mengeluarkan dahak.
Jauhkan bayi dari paparan asap rokok dan hindari merokok di dekatnya.
Rokok dapat memperparah iritasi pada saluran pernapasan bayi dan membuatnya sulit untuk mengeluarkan dahak.
Baca Juga: Kenali Perbedaan Batuk Biasa dengan Batuk TBC, Terlihat Sama Tapi Ternyata Berbeda dan Berbahaya
8. Konsultasikan dengan Dokter
Jika bayi terus mengalami kesulitan dalam mengeluarkan dahak atau jika kondisinya memburuk, segera konsultasikan dengan dokter.
Dokter dapat memberikan evaluasi yang tepat dan menyarankan perawatan lebih lanjut jika diperlukan.
Jangan ragu untuk mencari bantuan medis jika Anda merasa khawatir dengan kondisi bayi.
Sebagian artikel ini ditulis dengan menggunakan bantuan kecerdasan buatan
Perempuan Inovasi 2024 Demo Day, Dorong Perempuan Aktif dalam Kegiatan Ekonomi Digital dan Industri Teknologi
Penulis | : | Diah Puspita Ningrum |
Editor | : | Diah Puspita Ningrum |
KOMENTAR