Beberapa orang berpendapat bahwa nasi yang disimpan di kulkas memiliki rasa yang berbeda, kurang enak, atau bahkan agak bau.
Ini mungkin disebabkan oleh perubahan karakteristik kimia nasi saat disimpan dalam suhu rendah.
3. Perubahan Tekstur Nasi
Nasi yang disimpan di kulkas cenderung mengalami perubahan tekstur. Ini bisa membuatnya lebih keras atau kering.
Meskipun ini bisa diatasi dengan cara memanaskannya kembali dengan tambahan air, namun beberapa orang lebih suka menyiapkan nasi segar.
4. Potensi Pembentukan Bakteri Mesofilik
Meskipun suhu kulkas dapat menghambat pertumbuhan bakteri patogen, bakteri mesofilik yang tahan dingin dapat tetap hidup.
Oleh karena itu, nasi yang disimpan di kulkas sebaiknya tidak disimpan terlalu lama.
Nah, itu tadi adalah penjelasan mengenai kekurangan dan kelebihan menyimpan nasi di kulkas.
Semoga bermanfaat!
Baca Juga: Daftar Ide Menu yang Menggugah Selera, Sajikan Makan Malam Keluarga yang Lezat dan Sehat
Penulis | : | Diah Puspita Ningrum |
Editor | : | Diah Puspita Ningrum |
KOMENTAR