Pastikan tidak ada gangguan seperti kebisingan yang berlebihan atau polusi udara yang tinggi. Pertimbangkan juga apakah ada fasilitas umum seperti taman atau tempat bermain anak di sekitar.
Selain fasilitas dasar seperti kamar mandi dan dapur, perhatikan juga fasilitas tambahan yang disediakan oleh rumah kontrakan. Beberapa contoh fasilitas tambahan yang mungkin Moms perlukan termasuk ruang penyimpanan, kolam renang, atau taman belakang.
Sebelum membuat keputusan, mintalah referensi dari mantan atau saat ini penghuni rumah kontrakan. Mereka dapat memberikan wawasan yang berharga tentang keadaan rumah kontrakan dan lingkungan sekitarnya.
Selain jarak ke tempat-tempat penting seperti tempat kerja dan sekolah, perhatikan juga jarak rumah kontrakan ke fasilitas umum lainnya seperti rumah sakit, pusat perbelanjaan, dan pusat rekreasi.
Pastikan rumah kontrakan memiliki akses mudah ke fasilitas umum seperti transportasi umum, supermarket, pusat kesehatan, dan tempat ibadah.
Pastikan rumah kontrakan memenuhi kebutuhan Moms dan keluarga Moms. Misalnya, pastikan ada cukup ruang untuk anak-anak bermain atau ruang untuk menanam tanaman jika Moms menyukai berkebun.
Jika Moms memiliki anak, pastikan rumah kontrakan terletak di lingkungan yang ramah anak dan dekat dengan sekolah, taman bermain, dan fasilitas lainnya yang diperlukan untuk pertumbuhan dan perkembangan mereka.
Sebelum menyewa rumah kontrakan, mintalah pendapat dari penghuni sebelumnya tentang kondisi rumah kontrakan dan lingkungan sekitarnya.
Ini dapat memberikan wawasan yang berharga tentang apa yang dapat Moms harapkan.
Memilih rumah kontrakan yang sesuai dengan kebutuhan dan preferensi Moms membutuhkan waktu dan pertimbangan yang matang.
Dengan menggunakan tips di atas, diharapkan Moms dapat menemukan rumah kontrakan yang cocok dan membuat pengalaman tinggal Moms menjadi lebih menyenangkan.
National Geographic Indonesia: Dua Dekade Kisah Pelestarian Alam dan Budaya Nusantara
| Penulis | : | Aullia Rachma Puteri |
| Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR