Nakita.id - Moms perlu tahu pentingnya protein untuk ibu baru melahirkan.
Protein adalah nutrisi penting yang diperlukan oleh tubuh untuk membangun, memperbaiki, dan memelihara jaringan.
Bagi ibu baru yang baru saja melahirkan, asupan protein yang cukup menjadi sangat penting untuk mendukung kesehatan dan pemulihan pasca persalinan.
Melansir dari berbagai sumber, berikut ini adalah penjelasan mengenai pentingnya protein untuk ibu baru melahirkan.
Yuk simak!
1. Mempercepat Proses Penyembuhan
Protein membantu mempercepat proses penyembuhan jaringan tubuh yang rusak selama persalinan, termasuk luka jahitan dan robekan pada perineum.
2. Mendukung Produksi ASI
Asupan protein yang mencukupi penting untuk mendukung produksi ASI yang baik.
ASI mengandung protein penting yang diperlukan untuk pertumbuhan dan perkembangan bayi.
3. Mengoptimalkan Kesehatan Kulit dan Rambut
Baca Juga: Ibu Baru Melahirkan Makan Mie Instan, Boleh atau Tidak Moms?
Protein merupakan komponen utama dari kulit, rambut, dan kuku.
Dengan asupan protein yang cukup, ibu baru dapat menjaga kesehatan kulit dan rambutnya pasca persalinan.
4. Membantu Meningkatkan Energi
Setelah melahirkan, ibu baru seringkali merasa lelah dan kelelahan.
Asupan protein yang mencukupi dapat membantu meningkatkan energi dan vitalitas tubuh.
5. Memperbaiki Otot
Persalinan dapat menyebabkan stres pada otot-otot tubuh.
Protein membantu memperbaiki dan memperkuat otot-otot yang melemah pasca persalinan.
1. Daging Tanpa Lemak
Daging tanpa lemak seperti daging ayam, daging sapi tanpa lemak, atau daging ikan merupakan sumber protein hewani yang kaya akan asam amino esensial dan zat besi.
2. Telur
Baca Juga: Waspada Tanda-tanda Ibu Baru Melahirkan Kelelahan Psikis, Jangan Disepelekan
Telur adalah sumber protein berkualitas tinggi yang juga mengandung banyak nutrisi penting lainnya seperti vitamin D, vitamin B12, dan kolin.
3. Kacang-Kacangan dan Biji-bijian
Kacang-kacangan seperti kacang almond, kacang mete, dan kacang kedelai, serta biji-bijian seperti biji chia, biji rami, dan biji bunga matahari, merupakan sumber protein nabati yang kaya akan serat dan lemak sehat.
4. Produk Susu Rendah Lemak
Produk susu rendah lemak seperti susu rendah lemak, yogurt Yunani, dan kefir merupakan sumber protein yang baik dan juga mengandung kalsium untuk kesehatan tulang.
5. Tahu dan Tempeh
Tahu dan tempeh merupakan sumber protein nabati yang populer dan mudah dimasukkan ke dalam berbagai masakan. Keduanya juga mengandung zat besi dan kalsium.
6. Sumber Protein Nabati Lainnya
Sayuran hijau, seperti bayam dan kale, serta quinoa, adalah contoh lain dari sumber protein nabati yang sehat dan bergizi.
Baca Juga: Ibu Baru Harus Tahu Bahaya Salah Membedong Bayi untuk Fisik dan Mentalnya
Serunya Van Houten Baking Competition 2024, dari Online Challenge Jadi Final Offline
Penulis | : | Diah Puspita Ningrum |
Editor | : | Diah Puspita Ningrum |
KOMENTAR