Nakita.id - Memberi ASI (Air Susu Ibu) adalah salah satu aspek penting dalam merawat bayi yang baru lahir.
Namun, bagi sebagian ibu, mengetahui apakah bayi mereka mendapatkan cukup ASI atau tidak bisa menjadi tantangan.
Ada beberapa tanda yang bisa membantu Anda mengetahui apakah bayi Anda mendapatkan cukup ASI atau mengalami kekurangan.
Dalam artikel ini, kita akan membahas cara-cara tersebut serta langkah-langkah yang dapat diambil untuk menangani masalah kekurangan ASI.
1. Pemantauan Berat Badan
Salah satu cara paling umum untuk mengetahui apakah bayi Anda mendapatkan cukup ASI adalah dengan memantau pertambahan berat badannya.
Sebagian besar bayi yang mendapat ASI secara cukup akan menunjukkan peningkatan berat badan yang konsisten dalam beberapa minggu pertama kehidupan mereka.
Anda dapat menggunakan grafik pertumbuhan bayi yang disediakan oleh penyedia layanan kesehatan untuk memantau apakah pertambahan berat badannya berada dalam rentang normal.
Jika bayi Anda tidak menunjukkan peningkatan berat badan yang diharapkan atau bahkan mengalami penurunan berat badan, ini bisa menjadi tanda bahwa mereka tidak mendapatkan cukup ASI.
2. Frekuensi BAK dan BAK yang Dicurigai
Frekuensi buang air kecil (BAK) dan buang air besar (BAB) bayi juga bisa menjadi indikator apakah mereka mendapatkan cukup ASI.
Baca Juga: Ingin Si Kecil Gemuk? Inilah Posisi Menyusui yang Tepat Agar ASI Mengalir Deras
Bayi yang mendapat ASI yang cukup biasanya akan BAK minimal 6-8 kali sehari.
BAB yang sering juga merupakan tanda bahwa bayi mendapatkan cukup ASI, karena ASI mengandung banyak air dan nutrisi yang penting untuk pencernaan yang sehat.
Namun, jika bayi Anda jarang BAK atau BAB, atau jika BAB mereka terlihat keras atau terlalu encer, ini bisa menjadi tanda kekurangan ASI atau masalah pencernaan lainnya.
3. Perilaku Bayi Saat Menyusu
Perilaku bayi saat menyusu juga dapat memberikan petunjuk apakah mereka mendapatkan cukup ASI.
Bayi yang mendapat ASI yang cukup biasanya akan menyusui dengan kuat dan efisien, dengan gerakan yang aktif dan berlangsung selama 10-20 menit setiap kali menyusui.
Mereka mungkin terlihat puas dan rileks setelah menyusui.
Di sisi lain, jika bayi Anda terlihat lesu atau lemas saat menyusu, atau jika mereka sering melepaskan payudara atau tertidur selama sesi menyusu, ini bisa menjadi tanda bahwa mereka tidak mendapatkan cukup ASI.
4. Output Produksi ASI
Produksi ASI ibu juga bisa menjadi faktor yang menentukan apakah bayi mendapatkan cukup ASI.
Jika Anda merasa bahwa Anda tidak memproduksi cukup ASI untuk bayi Anda, Anda mungkin mengalami masalah dengan pasokan ASI Anda.
Baca Juga: Nutrisi Mikro yang Dibutuhkan Busui dan Manfaatnya untuk Cegah Stunting
Beberapa cara untuk meningkatkan produksi ASI termasuk menyusui lebih sering, memastikan Anda mendapatkan cukup istirahat dan nutrisi, dan mencoba teknik relaksasi seperti pijat payudara.
5. Perkembangan Fisik dan Kesehatan Bayi
Perkembangan fisik dan kesehatan bayi juga dapat memberikan petunjuk apakah mereka mendapatkan cukup ASI.
Bayi yang mendapat ASI yang cukup biasanya akan memiliki kulit yang bersih dan cerah, mata yang cerah dan hidung yang tidak tersumbat.
Mereka juga mungkin menjadi lebih aktif dan bersemangat selama periode terjaga.
Namun, jika bayi Anda terlihat lemah atau lesu, atau jika mereka terlihat kurang berkembang secara fisik, ini bisa menjadi tanda bahwa mereka tidak mendapatkan cukup ASI.
Sebagian artikel ini ditulis dengan menggunakan bantuan kecerdasan buatan
Baca Juga: Pompa ASI yang Tepat untuk Ibu Bekerja, Ini Jenis dan Pertimbangan Saat Memilih
Tips Masak Praktis dan Tetap Bergizi untuk Keluarga Tercinta, Moms yang Sibuk Bisa Coba Juga!
Penulis | : | Diah Puspita Ningrum |
Editor | : | Diah Puspita Ningrum |
KOMENTAR