Beberapa penelitian menunjukkan bahwa anak laki-laki memiliki risiko lebih tinggi untuk memiliki sindrom Down daripada anak perempuan.
Paparan tinggi terhadap radiasi selama kehamilan juga dapat meningkatkan risiko sindrom Down pada janin.
Beberapa jenis kelainan genetik pada salah satu dari dua orang tua juga dapat meningkatkan risiko sindrom Down pada anak.
Asam folat sangat penting untuk perkembangan janin, dan kurangnya asupan asam folat selama kehamilan dapat meningkatkan risiko sindrom Down.
Meskipun individu dengan sindrom Down mungkin menghadapi beberapa tantangan, banyak dukungan dan sumber daya yang tersedia untuk membantu mereka mencapai potensi penuh mereka.
Beberapa langkah yang dapat diambil oleh masyarakat untuk memberikan dukungan yang lebih baik termasuk:
Penting untuk meningkatkan kesadaran tentang sindrom Down dan menghilangkan stigma yang terkait dengan kondisi tersebut.
Dengan meningkatkan pemahaman dan empati, kita dapat menciptakan masyarakat yang lebih inklusif dan ramah terhadap individu dengan kebutuhan khusus.
Setiap individu berhak mendapatkan pendidikan yang layak.
Sekolah dan lembaga pendidikan harus mengambil langkah-langkah untuk memastikan bahwa anak-anak dengan sindrom Down memiliki akses ke sumber daya dan dukungan yang mereka butuhkan untuk mencapai potensi mereka.
Keluarga memainkan peran penting dalam kehidupan individu dengan sindrom Down.
Baca Juga: 3 Tanda yang Paling Terlihat Jika Hamil Anak Down Syndrome dan yang Harus Dilakukan
Serunya Van Houten Baking Competition 2024, dari Online Challenge Jadi Final Offline
Penulis | : | Aullia Rachma Puteri |
Editor | : | Kirana Riyantika |
KOMENTAR