Nakita.id - Ibu menyusui kini semakin familiar dengan istilah ASI booster.
ASI booster merupakan bahan makanan atau minuman yang diyakini bisa membantu meningkatkan produksi ASI.
Ada berbagai macam ASI booster yang dijual di pasaran.
Mulai yang dari berbentuk pil, susu, biskuit, minuman herbal, hingga makanan.
Bahan-bahan yang diyakini sebagai ASI booster mengandung berbagai nutrisi penting yang dibutuhkan ibu menyusui.
Ibu menyusui yang tercukupi kebutuhan nutrisinya diharapkan bisa memproduksi ASI yang berlimpah.
Namun, hingga kini masih banyak yang bertanya-tanya, sebenarnya kapan waktu terbaik minum ASI booster untuk ibu menyusui?
Melansir WebMD, Moms bisa mengonsumsi ASI booster ketika pasokan ASI menurun, meski sudah berusaha disusukan atau dipompa secara rutin.
ASI booster juga bisa dikonsumsi ketika Moms ingin meningkatkan pasokan ASI hingga jumlah tertentu.
Lantas, apa saja ASI booster yang direkomendasikan untuk meningkatkan pasokan ASI?
Melansir Healthline dan berbagai sumber lain, berikut ulasannya.
Baca Juga: Penyebab Ibu Menyusui Dehidrasi dan Cara Mengatasinya yang Benar
Fenugreek jadi salah satu bahan alami yang diyakini bisa membantu meningkatkan pasokan ASI.
Fenugreek berbentuk biji yang sering digunakan untuk masakan.
Hingga kini, belum ada penelitian ilmiah yang bisa membuktikan fenugreek mampu meningkatkan produksi ASI.
Meski begitu, fenugreek mengandung berbagai nutrisi baik untuk ibu menyusui.
Namun, bagi ibu hamil sebaiknya menghindari fenugreek.
Sebab, bahan herbal ini bisa memicu kontraksi rahim.
Jelatang merupakan tanaman herbal berdaun hijau gelap yang bergizi.
Daun jelatang tinggi zat besi yang juga kaya vitamin dan mineral.
Rutin mengonsumsi daun jelatang setelah melahirkan diyakini bisa membantu mengobati anemia, mengobati rasa lelah, bahkan meningkatkan suplai ASI.
Moms bisa mengonsumsi daun jelatang sebagai makanan, teh, atau kapsul.
Jahe merupakan ramuan tradisional yang diyakini kaya manfaat oleh masyarakat Indonesia.
Baca Juga: Keunggulan ASI Booster Susu Kambing untuk Ibu Menyusui, Mudah Dicerna
Jahe ternyata bisa berperan sebagai ASI booster untuk ibu menyusui.
Moms bisa mencampurkan potongan jahe ke makanan sebagai bumbu masakan.
Selain itu, jahe juga bisa dikonsumsi sebagai minuman herbal.
Alfalfa merupakan tanaman yang kaya vitamin, mineral, antioksidan, rendah lemak jenuh, serta tinggi protein dan serat.
Rutin mengonsumsi alfalfa diyakini bisa meningkatkan produksi ASI.
Namun, Moms harus hati-hati dalam mengonsumsinya sebab alfalfa rentan terkonaminasi bakteri.
Cuci alfalfa sampai bersih sebelum dikonsumsi dan pertimbangkan untuk memasaknya terlebih dahulu.
Adas merupakan bahan herbal yang memiliki rasa manis.
Bahan aromatik ini biasa digunakan sebagai bumbu masakan dan pengobatan.
Selain membantu meningkatkan suplai ASI, rutin mengonsumsi adas bisa membantu mengatasi masalah pencernaan dan siklus haid tidak teratur.
Itulah dia penjelasan mengenai kapan sebaiknya minum ASI booster untuk ibu menyusui dan daftar ASI booster alami yang aman. Semoga bermanfaat!
Baca Juga: Ikuti Beberapa Tips Supaya Ibu Menyusui Kuat Puasa Seharian, Ibadah Jadi Lancar
Penulis | : | Kirana Riyantika |
Editor | : | Kirana Riyantika |
KOMENTAR