- Debu
- Bulu hewan peliharaan, dan
- Jamur
Gunakan penghumidifikasi udara untuk menjaga kelembaban udara di dalam rumah.
Berikan makanan yang sehat dan bergizi untuk memperkuat sistem imun balita.
Hindari makanan yang dapat memicu alergi atau iritasi saluran napas seperti makanan pedas, dingin, atau berlemak.
Pastikan balita mendapatkan imunisasi secara rutin sesuai dengan jadwal yang disarankan oleh dokter.
Imunisasi dapat membantu melindungi balita dari infeksi yang dapat menyebabkan batuk terus-menerus.
Selalu pantau gejala batuk balita dan segera hubungi dokter jika ada perubahan atau gejala yang mengkhawatirkan seperti napas yang tersengal-sengal, warna dahak yang tidak normal, atau demam tinggi yang tidak kunjung turun.
Dengan mengikuti langkah-langkah di atas dan menjaga kesehatan balita secara menyeluruh, orang tua dapat membantu mengatasi batuk yang terus-menerus pada balita serta mencegah terjadinya komplikasi yang lebih serius.
Selalu konsultasikan kondisi kesehatan balita kepada dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat dan efektif. (*)
Baca Juga: Ketahui Penyebab Musim Batuk Pilek pada Si Kecil agar Keluarga Sehat Anak Berprestasi Bisa Terwujud
Penulis | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR