- Ruam kecil atau berbintik-bintik di area tertentu seperti leher, lipatan kulit, dada, atau punggung.
- Kulit terasa gatal atau panas di area yang terkena.
- Bayi lebih rewel atau tidak nyaman, terutama saat tidur atau berada di lingkungan yang hangat.
Untuk mengatasi biang keringat pada bayi dan mencegahnya kembali, berikut adalah langkah-langkah yang dapat Moms lakukan:
Pastikan untuk menjaga kulit bayi tetap kering dengan mandi ringan menggunakan air hangat setiap hari.
Hindari penggunaan sabun yang keras atau mandi terlalu sering yang dapat mengiritasi kulit.
Pilih pakaian yang ringan, longgar, dan terbuat dari bahan yang menyerap keringat seperti katun.
Hindari pakaian sintetis atau terlalu tebal yang dapat menyebabkan penumpukan keringat.
Pastikan ruangan tempat bayi berada tetap sejuk dan terventilasi baik. Gunakan kipas angin atau AC jika perlu, tetapi jangan terlalu dingin agar bayi tidak kedinginan.
Saat tidur, pastikan bayi tidak terlalu terbungkus selimut. Gunakan selimut yang cukup tipis dan sesuaikan dengan suhu ruangan.
Setelah mandi, taburkan bedak talk ringan pada area kulit yang rentan terkena biang keringat. Bedak talk membantu menyerap kelembaban dan mencegah keringat berlebihan.
Baca Juga: Balita Alami Biang Keringat? Jangan Panik, Kenali Penyebab dan Gejala Beserta Cara Mengatasinya
Penulis | : | Kirana Riyantika |
Editor | : | Kirana Riyantika |
KOMENTAR