Pastikan untuk membuang tempat-tempat yang dapat menampung air, seperti potongan ban bekas, botol plastik, dan barang-barang lain yang dapat menjadi tempat berkembang biak bagi nyamuk.
Menggunakan kelambu pada tempat tidur atau jendela nyamuk di rumah dapat membantu mencegah gigitan nyamuk, terutama saat tidur pada waktu siang yang merupakan waktu aktif nyamuk Aedes aegypti.
3. Menggunakan Repelan Nyamuk
Menggunakan repelan nyamuk yang mengandung DEET, picaridin, atau eucalyptus oil dapat membantu melindungi diri dari gigitan nyamuk.
Pastikan untuk mengaplikasikannya sesuai petunjuk penggunaan.
Memakai pakaian yang menutupi sebagian besar tubuh, seperti lengan panjang dan celana panjang, dapat membantu mengurangi risiko gigitan nyamuk.
Pastikan untuk membersihkan tempat penampungan air, seperti bak mandi, tempat minum burung, dan ember, secara berkala untuk menghindari berkembang biaknya nyamuk di dalamnya.
Memperkuat sistem kekebalan tubuh dengan pola makan sehat, olahraga teratur, dan istirahat yang cukup dapat membantu tubuh lebih tahan terhadap infeksi virus, termasuk virus yang menyebabkan DBD.
Pastikan untuk membuang sampah dengan benar dan tidak membiarkannya menumpuk di sekitar rumah.
Sampah yang dibiarkan berserakan dapat menjadi tempat berkembang biak bagi nyamuk.
Mencegah Demam Berdarah Dengue melibatkan upaya bersama dalam menjaga kebersihan lingkungan, menghindari gigitan nyamuk, dan menjaga kondisi kesehatan secara umum.
Dengan mengimplementasikan langkah-langkah pencegahan tersebut, kita dapat membantu melindungi diri sendiri, keluarga, dan masyarakat dari penyakit yang serius ini.
Baca Juga: Cara Melindungi Anak dari Demam Berdarah, Panduan untuk Orangtua
Belajar dari Viralnya Anggur Muscat, Ini Cara Cuci Buah yang Benar untuk Hilangkan Residunya
Penulis | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR