Nakita.id - Bagaimana cara menghilangkan kebiasaan anak yang sering teriak saat tantrum? Ini penjelasannya!
Tantrum merupakan hal yang umum terjadi pada anak-anak, terutama pada usia prasekolah.
Tantrum adalah cara anak bereaksi terhadap frustrasi, ketidakmampuan untuk mengungkapkan diri, atau keinginan yang tidak terpenuhi.
Salah satu perilaku yang sering terjadi selama tantrum adalah teriak.
Teriakan anak selama tantrum dapat menjadi tantangan bagi orang tua, namun dengan pemahaman yang tepat dan pendekatan yang baik, orang tua dapat membantu anak mengatasi kebiasaan teriak saat tantrum.
Dalam artikel ini, kita akan membahas cara-cara yang efektif untuk menghilangkan kebiasaan anak yang sering teriak saat tantrum.
1. Pahami Penyebab Tantrum
Langkah pertama dalam mengatasi kebiasaan teriak saat tantrum adalah memahami penyebab tantrum itu sendiri.
Tantrum bisa dipicu oleh berbagai hal, seperti kelelahan, lapar, frustrasi, atau keinginan yang tidak terpenuhi.
Ketika anak merasa tidak mampu mengungkapkan diri atau tidak mendapatkan apa yang diinginkannya, tantrum bisa terjadi.
Dengan memahami penyebab tantrum, orang tua dapat lebih sabar dan terampil dalam menangani situasi tersebut.
2. Tetap Tenang dan Terkontrol
Serunya Van Houten Baking Competition 2024, dari Online Challenge Jadi Final Offline
Penulis | : | Diah Puspita Ningrum |
Editor | : | Diah Puspita Ningrum |
KOMENTAR