Nakita.id - Bagaimana tips menyusui bayi kembar supaya sukses? Simak yuk!
Bagi ibu menyusui bayi kembar, awalnya bisa menjadi tantangan tersendiri.
Tentu, ibu harus lebih sering menyusui bayi karena ada dua bayi yang harus diberi makan.
Namun, jika Moms sudah terbiasa dengan ritme menyusui bayi kembar, maka nantinya baik Moms dan Si Kecil akan merasa nyaman.
Melansir What To Expect, pada beberapa minggu pertama bayi perlu menyusu sebanyak 8-12 kali sehari. Jadi, rata-rata bayi perlu menysuu setiap 2-3 jam.
Setiap sesi menyusui berlangsung selama 20-30 menit, sebaiknya tungg hingga bayi memberikan isyarat sudah selesai menyusu.
Pada awalnya, Moms bisa menyusui bayi kembar dengan cara yang sama.
Namun, Moms perlu ingat bahwa meski bayi kembar, keduanya bisa saja memiliki kepribadian berbeda.
Sehingga, Moms perlu menyesuaikan kebutuhan masing-masing bayi.
Berikut ulasan mengenai beberapa tips menyusui bayi kembar.
Persiapan sebelum kelahiran sangat penting untuk memastikan ibu siap secara fisik dan mental dalam menyusui bayi kembar.
Baca Juga: Ibu Menyusui yang Rutin Minum Air Jahe dan Madu Akan Rasakan 5 Manfaat Ini
Beberapa langkah yang dapat dilakukan adalah:
- Pelajari Teknik Menyusui: Ikuti kelas persiapan menyusui atau konsultasikan dengan konselor laktasi untuk mempelajari teknik-teknik menyusui yang efektif, termasuk posisi menyusui yang sesuai untuk bayi kembar.
- Pertimbangkan Pompa ASI: Siapkan pompa ASI untuk membantu meningkatkan produksi ASI dan memungkinkan penyimpanan ASI lebih mudah.
- Siapkan Dukungan: Mintalah dukungan dari pasangan, anggota keluarga, atau teman untuk membantu dalam tugas-tugas rumah tangga sehingga ibu dapat fokus pada menyusui dan perawatan bayi.
Posisi menyusui yang tepat sangat penting dalam menyusui bayi kembar. Berikut adalah beberapa posisi yang dapat dicoba:
- Posisi Dua Bayi Sejajar: Letakkan bayi di kedua sisi ibu sehingga kepala bayi berada di dekat puting susu.
- Posisi Saling Bertolak Belakang: Letakkan satu bayi di depan dan yang lainnya di belakang ibu, dengan kepala bayi di belakang menempel pada pinggang ibu.
- Posisi Menyusui Tandem: Menyusui kedua bayi secara bersamaan dengan satu bayi di setiap payudara. Ini memerlukan latihan, tetapi bisa sangat efisien.
Menyusui bayi kembar memerlukan manajemen waktu yang baik. Berikut adalah beberapa tips untuk mengatur waktu menyusui dengan efektif:
- Menyusui Secara Bergantian: Mulailah dengan menyusui satu bayi terlebih dahulu, kemudian ganti dengan bayi yang lain. Hal ini memungkinkan ibu untuk memberikan perhatian penuh kepada setiap bayi.
- Tetapkan Jadwal Menyusui: Cobalah untuk menyusui bayi setiap 2-3 jam sekali atau sesuai kebutuhan mereka. Mencatat jadwal menyusui bisa membantu ibu dalam mengatur waktu dengan lebih efektif.
Baca Juga: 10 Rekomendasi Snack Pelancar ASI, Usaha Tingkatkan Berat Badan Anak
Memastikan bayi mendapatkan cukup ASI sangat penting untuk pertumbuhan dan perkembangan mereka.
Beberapa tanda-tanda bahwa bayi mendapatkan cukup ASI adalah:
- Frekuensi Buang Air Kecil: Bayi harus buang air kecil minimal 6-8 kali sehari setelah minggu pertama kehidupan.
- Peningkatan Berat Badan: Periksa pertumbuhan berat badan bayi secara teratur untuk memastikan mereka mengalami peningkatan berat badan yang sehat.
- Kontak Kulit dengan Kulit: Berikan kontak kulit dengan kulit sebanyak mungkin untuk merangsang produksi ASI dan meningkatkan ikatan emosional antara ibu dan bayi.
Kesehatan ibu sangat memengaruhi kualitas dan jumlah ASI yang diproduksi. Oleh karena itu, pastikan untuk:
- Makan dengan Sehat: Konsumsi makanan bergizi dan minum air yang cukup untuk menjaga produksi ASI.
- Istirahat yang Cukup: Istirahat yang cukup sangat penting untuk pemulihan dan kesehatan ibu.
- Jangan Ragu Meminta Bantuan: Jika merasa kewalahan atau stres, jangan ragu untuk meminta bantuan dari pasangan, keluarga, atau teman.
Itulah dia beberapa tips menyusui bayi kembar yang bisa Moms terapkan demi keberhasilan memberikan bayi ASI eksklusif dan berlanjut hingga usia 2 tahun dengan makanan pendamping ASI.
Semoga bermanfaat!
Baca Juga: 10 Rekomendasi Buah Pelancar ASI, Bantu Produksi Susu Berlimpah
Penulis | : | Kirana Riyantika |
Editor | : | Kirana Riyantika |
KOMENTAR