Pasangan mungkin merasa tidak didengar atau tidak dimengerti oleh pasangannya, yang akhirnya menyebabkan rasa frustrasi dan ketidakbahagiaan.
2. Perbedaan Nilai dan Prioritas
Saat pertama kali menikah, pasangan mungkin memiliki pandangan dan tujuan hidup yang sejalan.
Namun, seiring berjalannya waktu, perubahan individu dapat terjadi. Perbedaan nilai dan prioritas yang awalnya tidak terlihat dapat menjadi lebih nyata dan menimbulkan konflik.
Misalnya, satu pasangan mungkin mulai lebih fokus pada karir sementara yang lain menginginkan lebih banyak waktu untuk keluarga.
Perbedaan ini, jika tidak diatasi, bisa menyebabkan ketegangan dan perpecahan.
3. Kehidupan Ganda (Double Life)
Terkadang, pasangan yang tampak harmonis sebenarnya menjalani kehidupan ganda.
Salah satu pasangan mungkin terlibat dalam hubungan lain atau memiliki kegiatan rahasia yang tidak diketahui pasangannya.
Kehidupan ganda ini bisa menyebabkan ketegangan emosional yang sangat besar dan, jika terungkap, hampir pasti akan menghancurkan kepercayaan dalam pernikahan.
4. Tekanan Sosial dan Ekspektasi
Baca Juga: Pertimbangan Menikah Lagi Setelah Bercerai, Jangan Abaikan Proses Penyembuhan!
Rekap Perjalanan Bisnis 2024 TikTok, Tokopedia dan ShopTokopedia: Sukses Ciptakan Peluang dan Dorong Pertumbuhan Ekonomi Digital
Penulis | : | Diah Puspita Ningrum |
Editor | : | Diah Puspita Ningrum |
KOMENTAR