Rinitis (20%)
Anafilaksis (11%)
Dalam webinar Bicara Gizi “Alergi Susu Sapi”, Selasa (25/6/2024), Prof. Dr. Budi Setiabudiawan, SpA(K) selaku Dokter Spesialis Anak Konsultan Alergi Imunologi mengatakan,
“Gejala alergi susu pada anak dapat berbeda, tapi beberapa yang paling umum meliputi ruam pada kulit, gatal-gatal, bahkan diare. Selain itu, alergi susu sapi juga dapat menyebabkan masalah pernapasan yang serius, seperti anafilaksis.”
Prof. Budi juga menekankan pentingnya mengenali gejala-gejala tersebut sejak dini dan berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan diagnosis dan penanganan yang tepat.
“Tata laksana dan langkah penting lain yang harus dilakukan oleh orang tua adalah menghilangkan susu sapi dari diet anak, mencari sumber nutrisi alternatif yang memiliki kandungan zat gizi makro seperti karbohidrat, protein, dan lemak, serta kandungan gizi mikro seperti vitamin dan mineral yang dibutuhkan dalam fase pertumbuhan anak.” jelas Prof. Budi.
“Langkah selanjutnya termasuk membaca label makanan dengan cermat, dan memantau pertumbuhan anak secara rutin. Strategi penanganan ini harus dilakukan dengan cepat dan tepat untuk mengurangi dampak negatif ASS, sehingga anak-anak dengan ASS dapat menjalani kehidupan yang lebih sehat dan bekembang secara optimal,” tambahnya.
Dampak alergi susu sapi pada anak dapat bervariasi dari ringan hingga berat, dan dapat memengaruhi berbagai sistem dalam tubuh.
Dalam jangka pendek, alergi susu sapi dapat menyebabkan ketidaknyamanan, serta kesulitan makan dan tidur.
Dampak jangka panjangnya dapat mencakup berat badan yang tidak optimal, malnutrisi, dan keterlambatan pertumbuhan.
Selain itu, sifat alergi yang persisten dapat meningkatkan risiko perkembangan kondisi atopik lain, seperti asma atau eksim, di kemudian hari.
Baca Juga: Tanda-tanda Anak Alergi Susu Sapi, Salah Satunya Kulit Ruam dan Eksim
Penulis | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR